Jumat, 23 Juli 2021
Sibiru-biru, 22 Juli 2021. Setelah berturut-turut mekar pada tanggal 5 Juni 2020, kemudian tanggal 13 Mei 2021 dan terakhir pada tanggal 5 Juni 2021 bertepatan dengan peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia Tahun 2021, Bunga Bangkai (Amorpophallus titanum) kembali mekar sempurna untuk yang keempat kalinya di Desa Namo Suro Baru Kecamatan Sibiru-biru, Kabupaten Deli Serdang, pada Sabtu 17 Juli 2021, sekitar pukul 19.15 Wib.
Perjalanan menuju mekar sempurna sudah mulai diabadikan oleh anggota Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Wisata Alam Ras Namo Suro Baru (WARAS NASUBA) Sastra Milala, Herman Ginting dibantu petugas Balai Besar KSDA Sumatera Utara Samuel Siahaan, SP. dihari yang sama mulai pukul 10.45 wib. Saat seludang bunga terlihat mulai terbuka pada pukul 13.30 wib, sampai aroma bau bangkai tercium baunya pada pukul 21.30 wib.
Sebagaimana diketahui bahwa Pokdarwis WARAS NASUBA yang berdiri sejak awal bulan Juli 2020 lalu, merupakan binaan Balai Besar KSDA Sumatera Utara bersama Dinas Kepemudaan, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Deli Serdang, khususnya dalam pengembangan wisata terutama wisata edukasi Konservasi Bunga Bangkai di luar habitatnya (konservasi ex-situ), dimana bunga bangkai menjadi ikon dari Pokdarwis WARAS NASUBA dalam pengembangan wisata yang berkelanjutan.
Tinggi bunga saat mekar tercatat 145 cm, dengan lebar 75 cm, tinggi tongkol (spadix) 110 cm. Sekitar pukul 20.00 wib - 21.30 wib, Tim mengamati adanya asap keluar dari spadix ( tongkolnya) dengan kondisi hangat. Hal ini diperkirakan akibat adanya perbedaan suhu antara bunga ini dengan lingkungan sekitarnya, sebagaimana pengalaman yang pernah disampaikan para ahli bunga bangkai.
Balai Besar KSDA Sumatera Utara mengapresiasi Pokdarwis WARAS NASUBA atas kepeduliannya dalam menjaga sekaligus melestarikan habitat bunga bangkai sebagai upaya konservasi. Kunjungan Tim Balai Besar KSDA Sumatera Utara beserta beberapa awak media baik cetak maupun elektronik kelokasi mekarnya bunga bangkai juga memberikan semangat kepada Pokdarwis untuk terus berkarya dan berbuat dalam pengembangan wisata khususnya dalam upaya konservasi bunga bangkai.
Sumber : Samuel Siahaan, S.P. - PEH Pertama Balai Besar KSDA Sumatera Utara
Berikan rating untuk artikel ini
Average Rating: 0