Selasa, 13 Juli 2021
Waikabubak, 12 Juli 2021. Pandemi COVID-19 yang belum kunjung berakhir, membuat orang-orang yang menggantungkan hidupnya di sektor pariwisata mengalami keterpurukan yang sangat besar. Begitu pun dengan para anggota pemandu pariwisata di Objek Wisata Alam Air Terjun Lapopu di Taman Nasional Manupeu Tanah Daru dan Laiwangi Wanggameti (TN Matalawa), pendapatan mereka menurun drastis akibat menurunnya jumlah pengunjung. Ditambah dengan cuaca buruk yang terjadi belakangan ini di Pulau Sumba, kondisi jalan mengalami kerusakan sehingga menyulitkan kendaraan pengunjung untuk masuk ke lokasi wisata.
Di tengah terjangan kondisi yang tidak menentu tersebut, para pemandu tetap optimis bahwa keadaan akan membaik. Untuk itu, mereka secara urun rembug dengan petugas Balai TN Matalawa bahu membahu memperbaiki jalan yang rusak. Kondisi jalan sebelumnya cukup parah dengan lubang-lubang besar dan batu-batu kecil yang membuat jalan licin sehingga mobil mudah tergelincir.
Sejumlah pemandu dan petugas secara swadaya membeli beberapa sak semen dan pasir untuk menutup lubang-lubang tersebut. Setelah bekerja hampir satu hari penuh, jalan yang rusak tersebut telah berhasil ditutup campuran semen, pasir, dan batu. Dengan perbaikan ini, kendaraan dapat melintas lebih aman dan nyaman sehingga diharapkan dapat meningkatkan jumlah kunjungan ke Air Terjun Lapopu.
Sumber: Balai Taman Nasional Manupeu Tanahdaru dan Laiwangi Wanggameti (dpn).
Berikan rating untuk artikel ini
Average Rating: 0