Senin, 16 Maret 2020
KANDANGAN, 14 MARET 2020 – Evakuasi buaya di Kabupaten Hulu Sungai Selatan telah dilaksanakan dari tanngal 12-13 Maret 2020. Tanggal 12 Maret pukul 14.10 tim BKSDA menuju ke Kandangan Kabupaten Hulu Sungai Selatan, pada pukul 17.49 wita tim sampai di lokasi yg dituju. Informasi awal saudara Ahya warga Desa Tibung Raya, Kandangan Kota melaporkan keberadaan buaya ke KPH Hulu Sungai, kemudian Kepala Seksi Perlindungan Bapak Karlan, S.Hut meneruskan laporan tersebut ke kantor Resort Banua Anam SKW 2. Kepala Resort Suhindra melaporkan ke Call Center BKSDA Kalsel 0812 4849 4950 dan Kepala SKW 1 Pelaihari.
Berdasarkan arahan Kepala Balai KSDA Kalsel Dr. Mahrus Aryadi, buaya tersebut segera dievakuasi dan dilepasliarkan ke Suaka Margasatwa (SM) Pelaihari yang wilayahnya sebagian habitat buaya. Asal usul buaya dari masyarakat nelayan di Desa Angsana Kecamatan Angsana kab. Tanah Bumbu lalu diserahkan kepada saudara Ahmad Rafii warga Desa Gambah Luar Muka kabupaten HSS untuk dipelihara.
Menurut perkiraan buaya tersebut berumur 8 bulan dan oleh saudara Ahmad Rafii dipelihara sudah 7-8 bulan, jenis Buaya Muara (Crocodylus porosus), berkelamin jantan dengan panjang 110 cm, kondisi sehat. Sesuai arahan Kepala Balai buaya tersebut segera dibawa ke SM. Pelaihari untuk dilepasliarkan. Pada tanggal 13 maret 2020 pukul 14.20 tim melakukan pelepasliaran buaya di Muara Sabuhur, SM Pelaihari. (ryn)
Source & Doc. by : Debi Imam Saputra, S.Hut (Polhut SKW I Pelaihari) BKSDA Kalimantan Selatan
Berikan rating untuk artikel ini
Average Rating: 0