Pertikawan Nasional Tahun 2019 Hadirkan Berbagai Inovasi Dalam Bidang Lingkungan Hidup dan Kehutanan

Jumat, 22 November 2019

Cibubur, 18 November 2019 - Perkemahan Bakti Saka Kalpataru dan Wanabakti (Pertikawan) Tingkat Nasional  yang dilaksanakan di bumi perkemahan Cibubur dari tanggal 18 - 25 November 2019 hadirkan berbagai macam inovasi Inovasi baru di Bidang Lingkungan Hidup dan Kehutanan.

Adapun kegiatan-kegiatan yang akan diikuti oleh peserta adalah Giri Wana Rally, Putra putri Pertikawan, Pertikawan Got Talent, Karya Ilmiah Inovasi, Green Champaign , Senam KLHK, dan masih banyak lagi. Tidak mau ketinggalan zaman, kegiatan Pertikawan Nasional 2019 ini desain dalam dua camp kegiatan. Untuk main camp Pertikawan 2019 adalah di Buperta Cibubur dan melibatkan sub camp di Jakarta, Bogor, Tanggerang, dan Bandung.

Dalam pelaksanaannya, Pertikawan Nasional 2019 melakukan berbagai aktifitas bersifat kreatif, produktif, edukatif, inovatif dan rekreatif. Selain itu, Pertikawan Nasional 2019 juga mengangkat beberapa isu strategis yang memenuhi syarat aktual, urgensi, relevansi, dampak positip, kesesuaian, inklusi dan sensitivitas diantatanya isu implementasi Prinsip Dasar dan Metode Kepramukaan, isu tantangan terkini pendidikan kepramukaan Penegak Pandega, isu agenda Kepramukaan Dunia World Organization Scout of Movement (WOSM): Sustainable Development Goals, isu generasi milenial: digital era, digital disruption, creative, connected, collaboration dan social media, isu generasi milenial dan lingkungan: green generation, green lifestyle, eco friendly suistainability dan social responsibility, dan isu lingkungan dan kehutanan di Indonesia.

Ditemui di  sela-sela waktu pelaksanaan giat sub camp, Patma Yunita yang merupakan peserta dari kontingen Kwartir Daerah Kalimantan Barat menyatakan “Saya bersyukur bisa terpilih menjadi salah satu peserta dari Kwarda Kalimantan Barat. Pada kesempatan kali ini saya mendapat Jadwal BP2SDM KLHK Tanggerang Selatan. Berbagai pengetahuan baru saya dapatkan dari kegiatan hari ini. Semoga apa yang saya dapatkan bisa menjadi bekal untuk merangkul rekan-rekan anggota pramuka dan masyarakat Kalimantan Barat pada umumnya dan Kapuas Hulu pada khususnya dalam upaya menjaga lingkungan hidup dan lebih bijak mengelola sampah plastik.”

 

Sumber: Balai Besar TN Bentung Kerihun dan Danau Sentarum 

Berikan rating untuk artikel ini

Average Rating: 0

Komentar

Login terlebih dahulu bila ingin memberikan komentar.

Login

Belum terdapat komentar pada berita ini