Jumat, 23 April 2021
Pekanbaru, 23 April 2021 - Resort Kerumutan Selatan mendapat laporan dari Masyarakat Peduli Satwa Desa Pangkalan Kasai tentang adanya satwa Tapir (Tapirus indicus) yang terjerat di areal perkebunan karet Desa Pangkalan Kasai, Kecamatan Siberida, Kabupaten Indragiri Hulu. (20/4/2021)
Tim segera berangkat menuju ke lokasi dan melakukan pengecekan bersama 2 orang Masyarakat Peduli Satwa. Sesampainya di lokasi, satwa Tapir tersebut sudah berhasil terlepas dari jeratan. Lokasi dimana satwa Tapir terjerat berjarak sekitar 12 km dari hutan TN (Taman Nasional) Bukit Tiga Puluh. Tim mencoba melakukan penyisiran di sekitar lokasi. Namun, satwa Tapir tersebut tidak ditemukan dan hanya tersisa tali nilon yang menjerat Tapir tersebut serta langsung mengamankan jeratnya.
Berdasarkan informasi yang diperoleh, kejadian berawal dari adanya warga yang melihat ada satwa Tapir yang terjerat. Pada awalnya warga mengira satwa tersebut merupakan seekor Babi Hutan. Namun, setelah mendekat dan diamati ternyata satwa tersebut adalah seekor Tapir. Kemudian, masyarakat segera menghubungi bang Jamil (Masyarakat Peduli Satwa), kemudian menindaklanjutinya ke pihak Balai Besar KSDA Riau.
Tim memberikan sosialisasi kepada masyarakat agar tidak memasang jerat yang dapat membahayakan satwa liar termasuk satwa yang dilindungi dan menghimbau masyarakat agar lebih peduli pada kelestarian satwa yang dilindungi.
Salam konservasi!
Sumber : Balai Besar KSDA Riau
Berikan rating untuk artikel ini
Average Rating: 0