Maragat : Aktifitas Petani Aren di Desa Penyangga TN Batang Gadis

Jumat, 23 Oktober 2020

Panyabungan, 23 Oktober 2020. Maragat adalah bahasa mandailing yang digunakan untuk menggambarkan proses seorang petani aren (bargot) mendapatkan air nira dari pohon aren. Aktifitas maragat sudah menjadi aktifitas masyarakat di beberapa desa penyangga Taman Nasional Batang Gadis. Biasanya seorang petani aren akan berangkat menuju hutan untuk mendapatkan nira dan membawa garigit (tabung bambu) berukuran 1 sampai 1,5 meter yang digunakan sebagai tempat air nira yang diambil, untuk menaiki pohon aren petani biasanya menggunakan sigai yang terbuat dari bambu. Setelah pengambilan aren selesai dilakukan , petani aren akan meninggalkan kembali garigit yang kosong selama dua sampai tiga hari untuk dipanen . Nira yang diambil memalui proses maragat akan diolah menjadi gula aren.

Sumber : Balai Taman Nasional Batang Gadis 

Berikan rating untuk artikel ini

Average Rating: 0

Komentar

Login terlebih dahulu bila ingin memberikan komentar.

Login

Belum terdapat komentar pada berita ini