Kamis, 28 November 2019
Pekanbaru, 27 November 2019. Kepala Balai Besar KSDA Riau menerima kunjungan Kepala Desa Buluh Cina, Ninik mamak (Datuk) dan tokoh masyarakat Buluh Cina di ruangannya.
Kehadiran tokoh masyarakat dan pemuka adat lebih kepada silaturahmi. Perlu diketahui, sejarah TWA Buluh Cina adalah bahwa kawasan tersebut berasal dari penyerahan tanah adat masyarakat Buluh Cina kepada pemerintah dengan maksud agar masyarakat lebih berpeluang menerima dampak peningkatan kesejahteran mereka dalam pengelolaannya.
Ketergantungan kehidupan masyarakat dengan kawasan TWA Buluh Cina cukup tinggi, Masyarakat berharap aktivitas wisata dapat berdampak pada peningkatan perekonomian mereka. Untuk itu masyarakat berharap agar sarana dan prasarana di TWA tersebut dapat ditingkatkan sebagai daya tarik wisatawan lokal rutin berkunjung.
Bapak Suharyono menyampaikan akan mengupayakan peningkatan pengembangan TWA Buluh Cina, dan berharap agar masyarakat terlibat aktif dan inovatif dalam setiap proses pengembangan wisata alam di TWA Buluh Cina.
Nah sebagai rencana aksi selanjutnya, Balai Besar KSDA Riau bersama masyarakat Buluh Cina akan mengupayakan :
Kita do'akan segera terwujud ya kawan. Karena keunikan alam dan pepohonan di TWA Buluh Cina sungguh sangat mempesona
Sumber: Balai Besar KSDA Riau
Berikan rating untuk artikel ini
Average Rating: 0