TN MerBeti Gandeng Akademisi, Majukan Pokmas Baban Lestari

Rabu, 27 November 2019

Jember, 26 November 2019. Balai Taman Nasional Meru Betiri (TN MerBeti) bersama Politeknik Negeri Jember (Polije) mengadakan pelatihan teknologi pengolahan yogurt sebagai diversifikasi produk susu kambing dan edukasi managemen pada kelompok Baban Lestari di Balai Desa Mulyorejo.

Kegiatan yang diselenggarakan pada hari Senin, 25 November 2019 ini dihadiri oleh Sulistrianto, S.Si., M.Si., Kepala SPTN Wilayah III Kalibaru beserta staf Seksi, anggota MMP Resort Baban, perwakilan staf Balai Desa Mulyorejo dan peserta dari kelompok Baban Lestari.

Pemateri dari Dosen Polje yaitu Dr. Ir. Merry Muspika, MP; Dr. Ir Dadik, M.Si; Dr. Ir Hariadi, MP menyampaikan mengenai cara-cara pengolahan peranakan kambing etawa yang benar, terutama dalam pemanfaatan susu kambing etawa. Jenis kambing ini dimanfaatkan susunya bukan untuk diambil dagingnya. Untuk lebih memahaminya, peserta diajak untuk praktek langsung bagaimana cara memerah susu kambing yang baik dan benar. Sedangkan pelatihan yogurt nantinya akan diadakan di laboratorium Polije karena pengolahan yogurt harus steril.

“Peningkatan kapasitas masyarakat harus selalu kita lakukan, sebagai salah satu upaya untuk mendongkrak ekonomi masyarakat sekitar, melalui konsep petik olah jual. Demikian juga dengan pendampingan program merupakan bagian yang penting sehingga program tersebut tercapai dan tepat sasaran. Bangun komunikasi yang intensif untuk mengetahui tingkat kemampuan masyarakat dan support yang harus kita dukung. Mantap sukses untuk Tim Baban dan seksi wilayah.” Maman Surahman, S.Hut., M.Si, Kepala Balai TN MerBeti.

Semoga dengan adanya pelatihan ini Baban Lestari bisa memanfaatkan bantuan yang diperoleh dari TN MerBeti berupa kambing etawa dengan maksimal terutama dalam pengolahan susu sehingga nantinya hasil produk dari desa binaan Baban lestari dapat dinikmati oleh masyarakat.

Sumber : Balai Taman Nasional Meru Betiri

Berikan rating untuk artikel ini

Average Rating: 0

Komentar

Login terlebih dahulu bila ingin memberikan komentar.

Login

Belum terdapat komentar pada berita ini