Jumat, 19 Juli 2019
Lahat, 19 Juli 2019. Serigala Hutan merupakan julukan dari masyarakat lokal untuk Anjing Hutan Sumatra (Cuon alpinus). Indonesia memiliki dua subspecies Anjing Hutan yaitu Anjing Hutan Jawa dan Anjing Hutan Sumatra yang memiliki tipe habitat berbeda. Subspesies dari Jawa tinggal di daerah dataran rendah bahkan savana namun pada subspecies dari Sumatra tinggal di daerah dataran tinggi dalam lebatnya hutan hujan tropis. Anjing Hutan merupakan hewan yang sangat cerdas dan hidup dalam kelompok serta memiliki hirarki. Mereka akan berburu mangsa secara berkelompok dengan menggunakan strategi dan senyap. Keunikan dari Anjing Hutan Sumatra adalah mereka memiliki bulu yang berwarna coklat kemerahan dengan warna keputihan pada bagian dada dan warna hitam pada ujung pangkal ekor serta memiliki bulu yang mengembang. Suara Anjing Hutan sangatlah berbeda karena gonggongan Anjing Hutan terdengar melengking tinggi.
Penemuan Serigala Hutan ini merupakan hal yang sangat menggembirakan karena menambah jenis predator baru yang pertama kalinya terdokumentasi hidup dan beraktivitas dalam kawasan SM Isau-Isau setelah terekamnya aktivitas Macan Dahan sebelumnya yang merupakan predator utama. Hal ini menandakan sangat pentingnya keberadaan SM Isau-Isau bagi kehidupan satwa langka sehingga sudah sepantasnya kawasan konservasi ini mendapat perhatian yang lebih.
Sumber : Pungky Nanda Pratama - Kader Konservasi BKSDA Sumatera Selatan
Berikan rating untuk artikel ini
Average Rating: 3