Menjalankan Amanah Menjaga Keutuhan Kawasan dan Meningkatkan PNBP Dari Pariwisata Alam

Jumat, 21 Juli 2017

Gilimanuk, 21 Juli 2017. Taman Nasional Bali Barat merupakan Kawasan Pelestarian Alam yang seluas 19.026.000 Ha terdiri dari daratan dan perairan, secara administrasi pemerintahan berada di Kabupaten Jembrana dan Buleleng, Provinsi Bali. Kekayaan pulau Bali yang sudah mendunia dan tidak perlu diragukan lagi baik di sisi keindahan alam, kekayaan adat istiadat dan budaya serta keramahan penduduknya memberikan nilai plus untuk julukan sebagai Pulau Dewata.

Nilai eksotisme Pulau Bali yang mendunia juga ikut bergema sampai ke Bali sisi barat, dimana terdapat satu-satunya Taman Nasional di Provinsi Bali. Keindahan lanskap panorama alam dan juga kekayaan fauna seakan berpadu untuk menyambut para wisatawan berkunjung dan menikmati untuk waktu yang lama. Mulai dari pantai lovina, Pulaki, Taman Laut Pemuteran, Mata air panas banyuwedang hingga keindahan bawah laut Pulau Menjangan merupakan sedikit dari banyaknya destinasi yang potensial untuk dikembangkan. Pulau Menjangan merupakan bagian dari perairan Taman Nasional Bali Barat, selain itu juga ada obyek wisata alam lainnya yang juga potensial dikembangkan seperti wisata safari tour di savana semenanjung Prapat Agung, treking di hutan Teluk Terima hingga atraksi burung-burung pada paket bird watching.

Bersama Taman Nasional Bromo Tengger Semeru, TN. Bali Barat masuk dalam rayon 2 untuk penetapan tarif atas jasa PNBP sesuai PP 12 tahun 2014. Pada high season di TN. Bali Barat mulai bulan Juli – September, aktivitas turis mancanegara bisa dikatakan sangat luarbiasa, hasil pendataan pada tahun 2016 (high season) jumlah kunjungan mencapai mendekati 40.000 orang, dan puncaknya ialah pada bulan Agustus yaitu mencapai 18.000 orang untuk aktivitas berwisata saja. Namun tentunya keutuhan ekosistem perlu dijaga dengan pengawasan yang ketat terhadap dampak dari kunjungan seperti sampah plastik, menginjak karang dan mungkin mengambil tumbuhan dan satwa liar. Untuk itu pada saat-saat ini perhatian petugas TNBB dalam pengawasan aktivitas kunjungan wisata sangat ekstra selain juga tetap menjalankan rutinitas dan tupoksi pelaksanaan pengelolaan TN. Bali Barat. Setiap harinya pengawasan di pintu-pintu masuk lokasi wisata alam serta di lokasi wisata alam dilakukan oleh petugas di lapangan untuk meminimalisir kebocoran dan permainan tiket yang dilakukan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab tentunya terkait harga 1 lembar tiket masuk untuk wisatawan mancanegara mencapai Rp. 200.000,00/orng/hari.

Sumber Info : Balai TN Bali Barat

Berikan rating untuk artikel ini

Average Rating: 0

Komentar

Login terlebih dahulu bila ingin memberikan komentar.

Login

Belum terdapat komentar pada berita ini