Sukses Menjaring Anak Muda di Youth Camp Balai TN Komodo Gelombang I

Kamis, 19 September 2024 BTN Komodo

Labuan Bajo, Balai Taman Nasional Komodo, 2 Maret 2024. Balai Taman Nasional Komodo menyelenggarakan pembentukan anggota kader konservasi tingkat pemula gelombang 1 pada tanggal 26 Februari – 01 Maret 2024. Giat peningkatan kualitas pengelolaan kawasan konservasi melalui pelibatan masyarakat ini direaktivasi kembali dan mendapatkan positif dari pemerintah desa lingkup Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur. Peserta pembentukan kader konservasi berasal dari tiga desa dalam kawasan: Desa Komodo (Pulau Komodo), Desa Pasir Panjang (Pulau Rinca), dan Desa Papagarang (Pulau Papagarang), dan 7 desa penyangga kawasan antara lain: Desa Pasir Putih (Pulau Messah), Desa Golomori (Pulau Flores), Kelurahan Labuan Bajo (Pulau Flores), Desa Batu Cermin (Pulau Flores), Desa Gorontalo (Pulau Flores), Desa Warloka (Pulau Flores), dan Desa Warloka Pesisir (Pulau Flores).

Kegiatan ini dikoordinir oleh Muhammad Ikbal Putera (PEH Ahli Muda) dengan anggota pelaksana kegiatan yaitu: Agustinus Djami Koreh (Penyuluh Kehutanan Ahli Madya), Novita Sidabutar (Polisi Kehutanan Ahli Pertama), Fahri Ikhlas (Penyuluh Kehutanan Ahli Pertama), Yovi Septia (Penyuluh Kehutanan Ahli Pertama), Arif Ardianto Sofian (Polisi Kehutanan Ahli Pertama), Petrus C. P. Laa (PEH Pelaksana Lanjutan), dan Suadi (Tenaga Pembantu Keuangan).

Para peserta mendapatkan materi mengenai pengelolaan Taman Nasional Komodo dan praktikum lapang sesuai dengan jumlah jam pelajaran minimal bagi kader konservasi tingkat pemula merujuk kepada Keputusan Direktur Jenderal Perlindungan Hutan dan Konservasi Alam Nomor: SK.41/IV-Set/H0/2006 tanggal 26 Maret 2006 Tentang Pedoman Pembentukan Kader Konservasi. Materi pengelolaan meliputi: pengenalan kader konservasi dan Taman Nasional Komodo, pengelolaan sampah, ekologi biawak komodo, keanekaragaman hayati bawah laut, community-based tourism, manajemen flora dan fauna, dan traditional ecological knowledge. Selain memperoleh materi hard science, peserta juga mendapatkan materi peningkatan kapasitas internal diri melalui praktik mindfulness yang difasilitasi oleh koordinator kegiatan. Kegiatan ini dilaksanakan di ITDC The Golomori, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur. 

Para peserta juga diajak mengunjungi Pulau Muang, habitat penyu hijau dan penyu sisik di Taman Nasional Komodo. Para peserta tampak antusias karena sebagian besar belum pernah berkunjung ke Taman Nasional Komodo, utamanya Pulau Muang. Peserta diajarkan merelokasi telur penyu dan memindahkannya ke sarang buatan yang telah disiapkan di Resort Kerora, SPTN Wilayah I Balai Taman Nasional Komodo. Giat praktikum ini dilaksanakan untuk membentuk rasa memiliki (sense of belonging) masyarakat terhadap Taman Nasional Komodo dan ekosistemnya. 


Balai Taman Nasional Komodo menutup rangkaian kegiatan dengan melaksanakan apel pengukuhan anggota kader konservasi tingkat pemula dengan mengucapkan “Janji Kader Konservasi Taman Nasional Komodo” yang dipimpin oleh Agustinus Djami Koreh. Sebanyak 29 anggota kader konservasi mendapatkan kartu tanda anggota (KTA) yang ditandatangani oleh Kepala Balai Taman Nasional Komodo. 

Balai Taman Nasional Komodo berharap para kader konservasi terpilih ini dapat menjadi agent of change di lingkup desa dan kelurahannya masing-masing, dan menjadi perpanjangan tangan Balai Taman Nasional Komodo dalam mendukung upaya konservasi alam di Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur. Dalam sela-sela penutupan kegiatan Indriani, kader konservasi perwakilan dari Desa Gorontalo, menuturkan “Ini adalah salah satu pencapaian hidup Saya yang paling berkesan dan bermakna. Rumah Saya memang dekat dengan alam, tapi kali ini Saya merasa alam adalah rumah Saya”. 

Sumber: Balai Taman Nasional Komodo

Penanggung Jawab Berita: Kepala Balai Taman Nasional Komodo - Hendrikus Rani Siga, S.Hut., M.Sc. (+6281353363519)

Penulis Berita:

  1. Pengendali Ekosistem Hutan Ahli Muda - Muhammad Ikbal Putera, S.Hut., M.S. (+6281310300678)
  2. Mahasiswa Program Studi Kehutanan Universitas Brawijaya - Rahma Juwita Ningtyas (+6285855083159)

Penyunting Berita: Pengendali Ekosistem Hutan Ahli Muda - Muhammad Ikbal Putera, S.Hut., M.S. (+6281310300678)

Informasi Lebih Lanjut: Call Center Balai Taman Nasional Komodo (+6282145675612)


Berikan rating untuk artikel ini

Average Rating: 5

Komentar

Login terlebih dahulu bila ingin memberikan komentar.

Login

Belum terdapat komentar pada berita ini