Tingginya Interaksi Negatif, Balai Besar KSDA Sumatera Utara Lakukan Sosialisasi

Kamis, 14 Maret 2024 BBKSDA Sumatera Utara

Sambutan Kepala Seksi Konservasi Wilayah III Kisaran

Labuhanbatu Utara, 13 Maret 2023. Kabupaten Labuhanbatu Utara termasuk salah satu kabupaten di Provinsi Sumatera Utara yang rawan dengan interaksi negatif (konflik) antara satwa liar dengan manusia. Tercatat sedikitnya 2 - 3 peristiwa interaksi negatif terjadi setiap tahunnya dan yang paling sering terjadi adalah interaksi negatif manusia dengan satwa buaya. 

Sepanjang tahun 2023 saja, Bidang KSDA Wilayah II Pematangsiantar melalui Seksi Konservasi Wilayah III Kisaran menangani 4 peristiwa interaksi negatif yaitu 3 konflik dengan Buaya Muara (Crocodylus porosus) dan 1 konflik Harimau Sumatera (Panthera tigris sumatrae)  di Kabupaten Labuhanbatu Utara. Salah satu peristiwa konflik yang cukup mengharukan terjadi pada tanggal 7 Juni 2023, dimana seekor Buaya Muara menerkam seorang ibu rumah tangga yang bernama Susi Susana Sinambela, umur 35 tahun, di Sungai Peranginan aliran Sungai Aek Kanopan, Dusun Peranginan, Desa Teluk Binjai, Kecamatan Kualuh Hilir hingga menyebabkan korban meninggal. Susi Susana yang diketahui dalam keadaan hamil sedang mencuci pakaian di pinggir sungai saat buaya tersebut menerkamnya. Warga marah kemudian membunuh buaya tersebut dan menguburkannya di halaman Kantor BPBD Kabupaten Labuhanbatu Utara. 

Melihat tingginya kasus interaksi negatif anatara satwa liar dengan manusia, Balai Besar KSDA Sumatera Utara melalui Seksi Konservasi Wilayah III Kisaran pada Bidang KSDA Wilayah II Pematangsiantar berinisiatif melakukan kegiatan Sosialisasi Penanganan Interaksi Negatif Satwa Liar pada tanggal 29 Februari 2024, bertempat di aula Kantor Kelurahan Aek Kota Batu, Kecamatan NA IX-X, Kabupaten Labuhanbatu Utara, yang dihadiri oleh 20 peserta yang mewakili 3 Desa di Kecamatan NA IX-X, yaitu Desa Silumajang, Desa Pematang dan Desa Batu Tunggal. Ketiga desa ini rawan terjadinya interaksi negatif dengan satwa liar.

Sosialisasi ini dimulai dengan sambutan dari Kepala SKW III Kisaran Alfianto L. Siregar, S.Hut, MT, M.PP serta  dari Camat NA IX-X Sukur Pasaribu, SH., MH., yang sekaligus membuka kegiatan tersebut. Dalam sambutannya, Sukur Pasaribu, SH, MH menyampaikan harapannya agar  kegiatan sosialisasi dapat memberikan pengetahuan dan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga keberlanjutan satwa liar serta menghindari konflik yang mungkin timbul. Semoga dengan pengetahuan yang diperoleh dari acara ini, dapat mewujudkan harmonisasi, hidup berdampingan bersama antara masyarakat dengan satwa liar.

Materi yang disampaikan dalam sosialisasi ini terkait  Penanganan Interaksi Negatif Satwa Liar dan Mitigasi Konflik Harimau Sumatera dengan Manusia, yang disampaikan oleh Harai S. Munthe dari Yayasan Alam Liar Lestari selaku narasumber. Peserta diberikan pemahaman tentang cara mengatasi interaksi negatif yang mungkin terjadi antara manusia dan satwa liar, serta pentingnya menjaga keseimbangan ekosistem alam. Masyarakat harus menjadi garda terdepan dan mandiri  dalam penanganan interaksi negatif. Peserta yang hadir juga diharapkan dapat dan mampu mensosialisasikan/menyebarluaskan informasi maupun pengetahuan  yang diperoleh ke masyarakat lainnya.

 

Harai S. Munthe saat berbagi pengetahuan dan pengalaman

Kegiatan Sosialisasi Penanganan Interaksi Negatif Satwa Liar ini diharapkan dapat memberikan dampak positif dalam menjaga keberlanjutan satwa liar dan meminimalisir terjadinya interaksi negatif dengan  satwa liar di Kabupaten Labuhanbatu Utara. Dengan pengetahuan yang diperoleh, masyarakat diharapkan mampu mengambil langkah-langkah preventif untuk menjaga keberadaan satwa liar, sambil tetap menjaga keamanan dan keselamatan mereka sendiri.  Berperan aktif menyampaikan informasi kepada petugas Balai Besar KSDA Sumatera Utara melalui call center 085376699066 berkaitan dengan konflik satwa maupun terkait dengan perbuatan tindak pidana terhadap tumbuhan dan satwa liar.

Sumber : Lisbeth Yuni S. Manurung, S.Hut (Penyuluh Kehutanan Muda)-Balai Besar KSDA Sumatera Utara




Berikan rating untuk artikel ini

Average Rating: 4.5

Komentar

Login terlebih dahulu bila ingin memberikan komentar.

Login

Belum terdapat komentar pada berita ini