Artis dan Youtuber Pencinta Lingkungan Dukung Kemitraan Konservasi di TWAL 17 Pulau

Jumat, 18 Oktober 2019

Ngada, 17 Oktober 2019. Direktur Penyiapan Kawasan Perhutanan Sosial (PKPS) Ir. Erna Rosdiana, M.Si, Direktorat Jenderal Perhutanan Sosial dan Kemitraan Lingkungan dengan didampingi Kepala Balai Besar KSDA NTT (Ir. Timbul Batubara, M.Si) beserta jajaran melaksanakan Sosialisasi, Fasilitasi dan Sinkronisasi Kemitraan konservasi di TWAL 17 Pulau, Kecamatan Riung, Kabupaten Ngada. Agenda semakin semarak dengan turut hadirnya penyanyi Nugie dan youtuber milenial Tanita yang merupakan influencer pencinta alam. Ibu Direktur menyampaikan jika Kecamatan Riung memiliki potensi wisata alam sangat indah berupa Taman Wisata Alam Laut 17 Pulau yang masuk ke dalam Kecamatan Riung, pada kawasan konservasi tersebut dapat diberikan program Perhutanan Sosial berupa Kemitraan Konservasi.

Dalam acara yang berlangsung pada hari Rabu-Kamis, 16-17 Oktober 2019 di depan masyarakat calon mitra konservasi, Direktur PKPS menekankan bahwa negara hadir dan memberikan ruang serta kesempatan untuk mengelola kawasan hutan melalui pola kemitraan konservasi. Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan melalui program perhutanan sosial berkomitmen untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan pemberian akses legal pemanfaatan hutan kepada masyarakat. Dalam kesempatan ini Kepala Balai Besar KSDA NTT menyampaikan bahwa Balai besar KSDA NTT sebagai pemangku kawasan konservasi di TWAL 17 pulau Riung hadir ditengah masyarakat untuk bersama-sama menjaga kawasan konservasi dan akan membantu peningkatan pendapatan masyarakat melalui skema kemitraan konservasi dengan kegiatan pemberdayaan masyarakat. Masyarakat disekitar kawasan konservasi diharapkan sebagai pagar sosial untuk menjaga kawasan TWAL 17 pulau dan CA. Riung dan CA. Wolotado. 

Nugie juga berpesan agar insan manusia lebih dekat dan menyatu dengan alam, serta turut menjaga dan melestarikan TWAL 17 Pulau yang diibaratkan bagian surga dunia, agar dapat terus menyangga kehidupan masyarakat di sekitarnya. Senada dengan Nugie, Tanita pun menyatakan kekagumannya atas keindahan alam di TWAL 17 Pulau. Diharapkan dengan adanya kemitraan konservasi ini, mitra konservasi dapat bekerjasama dengan pengelola kawasan menuju tercapainya perhutanan sosial untuk meningkatkan kesejahteraan, keseimbangan lingkungan dan dinamika sosial budaya masyarakat setempat. 

 

Sumber: Humas Balai Besar KSDA Nusa Tenggara Timur

Berikan rating untuk artikel ini

Average Rating: 0

Komentar

Login terlebih dahulu bila ingin memberikan komentar.

Login

Belum terdapat komentar pada berita ini