Minggu, 12 September 2021
Pekanbaru, 12 September 2021. Seekor satwa dilindungi Undang - Undang (UU) yaitu lutung kelabu (Trachypithecus cristatus) yang terluka hasil laporan dari seorang Ibu di Batam yang kemudian diserahkan ke Seksi Konservasi Wilayah (SKW) II Batam pada 30 Agustus 2021, telah mati.
Upaya penyelamatan yang dilakukan sudah cukup optimal. Ketika perawatan mandiri di kandang transit satwa kantor SKW II Batam tidak menunjukkan kemajuan, maka lutung yang diberi nama Bruno dirawat di Klinik satwa dan ditangani dokter hewan yang berpengalaman. Dikarenakan kondisinya yang tidak mengalami perkembangan berarti, maka Tim dokter di Klinik Satwa memutuskan untuk melakukan operasi.
Persiapan operasi segera dilakukan. Namun sayang, pada tengah malam, kondisi kesadaran Bruno menurun. Dokter hewan segera melakukan pemasangan alat bantu pernafasan. Akan tetapi Bruno mengalami koma dan akhirnya Tuhan berkehendak lain. Tuhan tidak ingin Bruno sakit lebih lama. Dimana setiap malam Bruno sering menjerit memegangi kakinya. Akhirnya Bruno menghembuskan nafas terakhirnya.
Ini menunjukkan keharmonisan manusia dan keberadaan satwa liar sebagai sesama ciptaan Tuhan terganggu. Ketika lutung atau satwa lain yang biasa hidup di hutan, kemudian muncul di pemukiman warga, berarti terdapat kesalahan dalam lingkungan tersebut. Cari solusi terbaik untuk menyikapi ini semua, karena menjaga, melestarikan satwa dan lingkungan adalah tugas bersama.
Penembakan terhadap satwa yang dilindungi seperti Bruno adalah illegal dan melanggar Pasal 40 ayat 2, UU No. 5 tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya dan Pasal 302 ayat 2 KUHP tentang Penganiayaan Hewan.
Bagi yang ingin melaporkan adanya satwa liar yang dilindungi, segera hubungi kantor BKSDA setempat, dan bagi yang berada di Prov. Riau dan Kepulauan Riau, silahkan hubungi call center Balai Besar KSDA Riau di nomor 081374742981.
Berita sebelumnya : http://ksdae.menlhk.go.id/berita/9914/seorang-ibu-laporkan-keberadaan-lutung-yang-diduga-terluka.html
Sumber : Balai Besar KSDA Riau
Berikan rating untuk artikel ini
Average Rating: 0