Babak Baru, PKS Desa Sidanga dan Balai TN Aketajawe Lolobata Ditandatangani

Selasa, 17 November 2020

Weda, 17 November 2020. Kemitraan konservasi merupakan salah satu program Direktorat Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem (KSDAE) dalam rangka pemberian akses kepada masyarakat pada Zona Tradisional di kawasan konservasi. Kemitraan konservasi yang pertama kali dilaksanakan di Kabupaten Halmahera Tengah terdapat di Desa Sidanga. Desa tersebut berbatasan langsung dengan kawasan Taman Nasional Aketajawe Lolobata (TNAL).

Kemarin (16/11), Desa Sidanga dan Balai Taman Nasional Aketajawe Lolobata telah sepakat untuk bersinergi dan bekerja sama dalam pengelolaan kawasan TNAL dan telah melakukan penandatanganan Dokumen Perjanjian Kerja Sama (PKS) Kemitraan Konservasi. Kegiatan ini dilaksanakan di kantor Seksi Pengelolaan Taman Nasional (SPTN) Wilayah I Weda, di Weda, Kabupaten Halmahera Tengah.

Sebelum penandatanganan dokumen tersebut, Kepala Balai TNAL, Anggota DPRD Halmahera Tengah, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Halmahera Tengah yang diwakili oleh Sekretaris Dinas memberikan sambutan dan tanggapannya terhadap kegiatan yang baik ini. Anggota DPRD Halmahera Tengah, Munadi Kilkoda yang memiliki pengalaman bersama masyarakat adat memberikan pengertian kepada masyarakat Desa Sidanga yang hadir bahwa pengelolaan hutan tidak hanya tentang hasil hutan kayu, tetapi juga tentang jasa lingkungannya seperti jasa wisata alam yang dapat dijual. Sebagai contoh adalah jasa wisata pengamatan burung Bidadari halmahera oleh Weda Resort. Sedangkan Sekretaris Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa turut mendukung dan memberikan apresiasi terhadap kerja  sama tersebut.

Penandatanganan Dokumen Perjanjian Kerja Sama (PKS) Kemitraan Konservasi disaksikan oleh tamu undangan, Polsek Weda, pejabat fungsional Balai TNAL dan perwakilan masyarat Desa Sidanga. Setelah dokumen PKS tersebut ditandatangani, Kepala Balai mengajak masyarakat untuk mengusulkan jenis-jenis kegiatan yang dapat dilaksanakan bersama untuk meningkatkan ekonomi Desa Sidanga, misalnya ekowisata, produksi madu klanceng, dan lainnya.

Sumber : Akhmad David Kurnia Putra – Polhut Balai Taman Nasional Aketajawe Lolobata

Berikan rating untuk artikel ini

Average Rating: 0

Komentar

Login terlebih dahulu bila ingin memberikan komentar.

Login

Belum terdapat komentar pada berita ini