Menyambut Hari Sumpah Pemuda, BBTNTC Dan Masyarakat Ikut Serta Tanam Mangrove

Rabu, 21 Oktober 2020

Manokwari, 20 Oktober 2020. Menyambut Hari Sumpah Pemuda ke-92 dan bulan PRB (Pengurangan Resiko Bencana) tahun 2020 serta upaya kampanye lingkungan, pada Hari Minggu 18 Oktober 2020 Balai Besar Taman Nasional Teluk Cenderawasih (BBTNTC) bersama masyarakat dan gabungan Kominitas Peduli Lingkungan melakukan penanaman mangrove di Fanindi, Teluk Sawaibu, Manokwari, Papuat Barat. Lokasi tersebut berada di sekitar Kawasan TNTC yang tentu perlu mendapat perhatian akan pentingnya menjaga garis pantai agar terhindar dari abrasi air laut. Karena pasang air laut sehingga masih sebagian kecil yang telah ditanami dan diperkirakan masih 1000-2000 bibit lagi yang bisa ditanami di area tersebut. Penanaman masih akan terus dilaksanakan dan akan segera diagendakan jadwal penanaman selanjutnya untuk memenuhi target penanaman yang diinginkan.

Sebelumnya telah dilakukan pertemuan dengan Bapak Jhone Rumbekwan selaku pemilik ulayat wilayah tersebut. Beliau sangat bangga dan mendukung gerakan-gerakan pemuda seperti ini. Bapak Jhone hanya meminta agar diperhatikan akses perahu nelayan agar tidak terhalang saat keluar masuk.

Kegiatan yang dikoordinir Toto Rizki Darwinto ini juga merupakan upaya kampanye lingkungan yang mana melibatkan beberapa Komunitas Peduli Lingkungan yang ada di Manokwari dan sekitarnya. Penanaman tetap dilaksanakan sesuai dengan protokol kesehatan yaitu dengan membatasi maksimal hanya sepuluh komunitas yang boleh bergabung dengan perwakilan minimal tiga orang dari setiap komunitasnya. Banyaknya komunitas dan masyarakat yang memiliki kemauan untuk turut serta dalam kegiatan penanaman menunjukkan bahwa semakin banyak yang sadar akan pentingnya menjaga lingkungan. Gerakan peduli lingkungan harus terus disuarakan kepada masyarakat luas baik dalam bentuk kampanye lingkungan yang mengarah kepada edukasi positif, agar berdampak bagi perbaikan lingkungan.

Mangrove memiliki fungsi yang sangat besar bagi lingkungan hidup kita diantaranya sebagai tumbuhan yang mampu menahan arus air laut yang mengikis daratan pantai, dengan kata lain tumbuhan mangrove mampu untuk menahan air laut agar tidak mengikis tanah di garis pantai.  Sebagaimana fungsi tumbuhan yang lain, mangrove juga memiliki fungsi sebagai penyerap gas karbondioksida (CO2) dan penghasil oksigen (O2). Mangrove memiliki peran sebagai tempat hidup berbagai macam biota laut seperti ikan-ikan kecil untuk berlindung dan mencari makan.

Sumber : Balai Besar Taman Nasional Teluk Cenderawasih 

Berikan rating untuk artikel ini

Average Rating: 0

Komentar

Login terlebih dahulu bila ingin memberikan komentar.

Login

Belum terdapat komentar pada berita ini