Rabu, 09 September 2020
Kotabaru, 3 September 2020 – Monev dan pendampingan kelompok sekaligus penyerahan bantuan di Kantor Kecamatan Pulau Laut Selatan (3/9), Balai KSDA Kalimantan Selatan menyerahkan bantuan ekonomi produktif kepada kelompok masyarakat “Bunga Tanjung” Desa Tanjung Seloka Utara dan “Madu Khas TDS” Desa Tanjung Serudung, Kabupaten Kotabaru. Bantuan diberikan berupa uang sejumlah Rp 25 juta per kelompok yang nantinya akan digunakan untuk usaha gula aren dan madu kelulut milik kelompok masyarakat. Bantuan secara simbolis diserahkan oleh Kepala Balai KSDA Kalimantan Selatan Dr.Ir. Mahrus Aryadi, M.Sc kepada ketua kelompok Bunga Tanjung Bapak Ramal dan Ketua kelompok Madu Khas TSD Bapak Noviansyah. Kepala Balai didampingi Kepala Sub Bagian Tata Usaha (KSBTU) Suwandi, S.Hut.,M.A, Kepala Seksi Konservasi Wilayah (SKW) III Batulicin Nikmat Hakim Pasaribu, SP, M,Sc, Kepala Resort CA Sungai Lulan Sungai Bulan Chairil Fahmi, A.Md serta para staf.
Dr. Mahrus Kepala BKSDA Kalsel menyampaikan akan mengusahakan kepada kelompok masyarakat Bunga Tanjung mencarikan bibit aren yang bagus dari TN Kutai Kaltim untuk ditanam di Desa Tanjung Seloka Utara agar bisa menghasilkan aren yang baik. Anggota kelompok masyarakat Bunga Tanjung diharapkan agar kualitas aren dijaga dan perlu dipikirkan kemasannya. Kepada kelompok madu Khas TSD Kepala Balai berpesan agar lebih di perhatikan ketersediaan pakan lebah kelulutnya.
Pak Camat Pulau Laut Selatan Bapak M. Yusuf, S.Pd juga menyampaikan terima kasih atas bantuan yang diberikan kepada 2 desa yang berada di wilayah kerjanya. Harapan beliau dengan adanya bantuan ini agar dapat bermanfaat bagi anggota kelompok dan keluarganya. Camat berharap agar 6 desa lainnya dapat mendapatkan bantuan ekonomi produktif dari Balai KSDA Kalimantan Selatan.
Dalam kesempatan ini Ketua kelompok Bunga Tanjung pak Ramal mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan BKSDA Kalsel, dirasakan sangat bermanfaat karena pembuatan gula aren ini adalah usaha turun temurun dan sangat membantu perekonomian masyarakat. Hasil gula aren dari Desa Tanjung Seloka Utara dijual keluar daerah yaitu Kaltim khusus nya Balikpapan dan ada juga dikirim ke Banjarmasin. Kemudian, Ketua kelompok Madu Khas TSD pak Noviansyah mengucapkan banyak terima kasih atas bantuan yang diberikan BKSDA kalsel kepada kelompok karena awalnya di Desa Tanjung Serudung ini belum ada budidaya lebah madu kelulut. Bantuan dari KLHK yang disalurkan BKSDA Kalsel ini kami sangat merasakan sekali manfaatnya, apalagi manfaat dari madu kelulut ini sangat bagus untuk kesehatan.
Pembentukan kelompok masyarakat dan pemberian bantuan usaha ekonomi produktif oleh Balai KSDA Kalimantan Selatan adalah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Desa penyangga Kawasan Konservasi CA Sungai Lulan Sungai Bulan. Akhir kata, tidak lupa Dr. Ir. Mahrus Aryadi M.Sc mengingatkan tentang pentingnya untuk selalu mengikuti protokol kesehatan dari pemerintah dengan 3M yaitu Memakai masker, Mencuci tangan dan Menjaga jarak. (ryn)
Sumber : Eddy kurniawan astanto, A.Md - Staf Seksi Konservasi Wilayah III Batulicin Balai KSDA Kalimantan Selatan
Berikan rating untuk artikel ini
Average Rating: 0