Menguak Peran Limnologi di Cagar Biosfer Betung Kerihun Danau Sentarum Kapuas Hulu

Rabu, 10 Juni 2020

Putussibau, 9 Juni 2020. Balai Besar Taman Nasional Betung Kerihun dan Danau Sentarum (TANA BENTARUM) selenggarakan Webinar Limnology & Conservation Talk Tana Bentarum 2020 dengan tema “Menguak Peran Limnologi di Cagar Biosfer Betung Kerihun Danau Sentarum Kapuas Hulu” (9/6). Webinar ini juga bersamaan dengan kegiatan Penandatanganan Perjanjian Kerjasama (PKS) antara Balai Besar Tana Bentarum, Direktorat Jenderal KSDAE Kementerian LHK dengan Pusat Penelitian Limnologi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI).

Kegiatan yang berlangsung sejak pukul 08.30 WIB hingga pukul 13.00 WIB ini diselenggarakan melalui video virtual zoom meeting dengan 399 peserta dan youtube streaming dengan 107 peserta,  dibuka secara langsung oleh Direktur Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem Ir.Wiratno, M.Sc beserta Dr. Agus Haryono selaku Deputi Ilmu Pengetahuan dan Kebumian LIPI,  Dr. Fauzan Ali, M.Si selaku Kepala Pusat Penelitian Limnologi dan Ir. Arief Mahmud, M.Si selaku Kepala Balai Besar Tana Bentarum.

Ir. Wiratno, M.Sc berharap Perjanjian Kerjasama ini menjadi pondasi yang kuat untuk tetap konsen dalam pelestarian dan dapat menggali manfaat dari megadiversity di Taman Nasional Danau Sentarum “Terima kasih kepada Tim LIPI yang tak henti-hentinya membantu dan mendorong kita untuk membuktikan bahwa kita mampu mengelola suatu cagar biosfer dan secara khusus saya ucapan terimakasih kepada Bapak Bupati Kapuas Hulu yang semangat mengawal proses pembentukan Cagar Biosfer ” ungkapnya.

Dr. Agus Haryono menjelaskan bahwa Taman Nasional Danau Sentarum selain menjadi tulang punggung mata pencaharian masyarakat sekitar juga merupakan 1 dari 15 Danau Prioritas yang diamanahkan untuk dilakukan pengembangan, Pusat Limnologi LIPI telah memulai berbagai riset di Taman Nasional Danau Sentarum, harapannya riset yang telah dilakukan LIPI bisa bermanfaat bagi masyarakat. “Selamat kepada Pak Kapus Limnologi dan Pak Kepala Balai Besar Tana Bentarum yang telah menandatangani Perjanjian Kerja Sama, hal ini sangat penting bagi kemajuan dan keberlanjutan  pembangunan bagi Taman Nasional Danau Sentarum.”pungkasnya

Kegiatan Webinar Limnology & Conservation Talk Tana Bentarum 2020 diawali dengan pengantar dari Ir. Arief Mahmud, M. Si yang memberikan gambaran tentang  Cagar Biosfer Betung Kerihun Danau Sentarum Kapuas Hulu dan pengantar dari Ir. Sugiharta, M.Sc yang menyampaikan materi Peran Ekosistem Danau Sentarum Sebagai Situs Ramsar.

Penyampaian materi webinar terbagi kedalam dua sesi, sesi pertama diisi materi mengenai Dinamika Perairan Hulu dan Hilir DAS Kapuas oleh Dr. Hidayat S.Kom, M.Sc, (Peneliti di Pusat Limnologi LIPI) dan materi Gambaran Umum Limnologi di Kapuas Hulu oleh Dr. FX Widadi Padmasari S. S.Si, M.Si, (Dosen Bidang Limnologi Untan). Sesi kedua diisi materi Kajian Danau Oxbow oleh Dr.Yustiawati, S.Si, M.Sc (Peneliti di Pusat Limnologi LIPI), materi Hasil Penelitian Oxbow di Danau Sentarum oleh Prof.Hiromi Uno (Guest Speaker Limnologi LIPI), serta materi terakhir yang bertemakan Sharing Penelitian yang pernah dilakukan di Kapuas Hulu disampaikan oleh Prof.Dr.Khairul Adha A.Rahim yang merupakan Dosen Universitas Malaysia.

Sumber : Balai Besar Taman Nasional Betung Kerihun dan Danau Sentarum (TaNa Bentarum)

Berikan rating untuk artikel ini

Average Rating: 0

Komentar

Login terlebih dahulu bila ingin memberikan komentar.

Login

Belum terdapat komentar pada berita ini