Pemberian Bantuan Serentak di 3 SPTN Wilayah Balai TN Kepulauan Seribu

Jumat, 29 Mei 2020

Kepulauan Seribu, 20 Mei 2020. Balai Taman Nasional (TN) Kepulauan Seribu secara serentak pada 3 Seksi Pengelolaan Taman Nasional (SPTN) Wilayah melakukan kegiatan distribusi bantuan kepada kelompok masyarakat binaan di Kawasan TN Kepulauan Seribu. Penerima bantuan di Kawasan TN Kepulauan Seribu sebanyak 77 orang, yaitu: 21 orang anggota Masyarakat Mitra Polhut (MMP) dan 56 orang perwakilan masing masing kelompok binaan (SPKP, Kelompok Nelayan dan Kelompok Ikan Hias PERNITAS) dengan total anggaran sebesar Rp 12.000.000. Pelaksanaan penyaluran bantuan diserahkan sepenuhnya kepada masing-masing Sentra Penyuluh Kehutanan Pedesaan (SPKP) di 3 SPTN Wilayah, yaitu: SPKP Bintang Laut di Kelurahan Pulau Kelapa, SPKP Elang Bondol di Kelurahan Pulau Harapan dan SPKP Samo-Samo di Kelurahan Pulau Panggang dengan didampingi oleh petugas di SPTN Wilayah masing-masing. Penyaluran bantuan ini dilakukan dengan memperhatikan standar pencegahan penyebaran COVID-19 yang ketat, diantaranya: tidak melakukan pengumpulan massa baik ketika proses pengemasan maupun penyaluran, mencuci tangan, menggunakan masker dan tetap menjaga jarak, serta pemberian bantuan diberikan langsung door to door kepada para penerima bantuan.

Kelompok masyarakat binaan di Kawasan TN Kepulauan Seribu menghasilkan produk olahan ikan berskala skala rumah tangga, berupa: kerupuk ikan, ikan asin, stik cumi, nugget ikan, selar crispy, pilus ikan, kerupuk tulang ikan, dendeng ikan serta beberapa kelompok menghasilkan ikan dari profesinya sebagai nelayan tangkap. Balai TN Kepulauan Seribu mengalokasikan anggaran untuk pembelian produk olahan yang telah diproduksi sebelumnya dan ikan hasil tangkapan oleh masing-masing kelompok untuk kemudian diberikan kembali untuk dikonsumsi sebagai upaya peningkatan daya tahan tubuh. Selain itu, kebutuhan pokok seperti beras, gula dan minyak goreng juga ditambahkan pada paket bantuan yang diberikan. 

Seperti diketahui, pandemik covid19 memberikan dampak perekonomian secara langsung terhadap masyarakat, terlebih masyarakat yang memiliki mata pencaharian sebagai nelayan dan pelaku jasa wisata seperti di TN Kepulauan Seribu. Balai Taman Nasional Kepulauan Seribu merupakan instansi pemerintah yang tidak terpisahkan dari Pemerintah Kabupaten Kepulauan Seribu memberikan rasa empati dan kepedulian kepada kelompok dan masyarakat binaan yang terkena dampak pandemi Covid 19. Balai Taman Nasional Kepulauan Seribu berharap, dengan bentuk bantuan ini dapat memberikan semangat kepada masyarakat terdampak di Kawasan Taman Nasional Kepulauan Seribu.

Sumber : Alinar, S.Hut. dan Wira Saut P. - Penyuluh Kehutanan Balai Taman Nasional Kepulauan Seribu

Berikan rating untuk artikel ini

Average Rating: 0

Komentar

Login terlebih dahulu bila ingin memberikan komentar.

Login

Belum terdapat komentar pada berita ini