Cross Trobos 2019 Menembus Ujung Batas Negeri di TN Betung Kerihun dan Danau Sentarum

Senin, 28 Oktober 2019

Kapuas Hulu, 26 Oktober 2019 - Cross Trobos merupakan salah satu rangkaian acara dalam rangka Festival Danau Sentarum. Acara yang diorganisir oleh Balai Besar Taman Nasional Betung Kerihun dan Danau Sentarum (TaNa Bentarum) ini diselenggarakan pada hari Sabtu, pukul 08.00-18.00 WIB. Cross Trobos 2019 dilaksanakan di Kecamatan Batang Lupar (Lanjak), Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat. Rute Cross Trobos 2019 melewati desa penyangga kawasan Taman Nasional Betung Kerihun dan tampak pula pemandangan Danau Sentarum di beberapa titik. Start dan finish bertempat di lapangan Kecamatan Batang Lupar. Cross Trobos 2019 diikuti oleh 73 orang crosser yang berasal dari Badau, Sintang, Lanjak, dan Putussibau, Kalimantan Barat.

Acara ini diselenggarakan untuk merangkul anak muda yang berjiwa pemberani dan menyukai tantangan dalam menjalankan aksi konservasi. Ardi Andono, S.T.P., M.Sc selaku Kepala Bidang Teknis Konservasi TaNa Bentarum, dalam sambutannya menyebutkan bahwa, “Acara ini bukan hanya ajang bersenang-senang, kami berharap ke depannya para crosser juga menjadi bagian dari kami, menjadi agen konservasi.”

Peserta sangat antusias dengan acara ini. Semangat para peserta tidak hanya tertuju pada medan cross yang menantang, tetapi juga konservasi lingkungan. Hal tersebut tampak pada minimalisasi penggunaan plastik, tidak membuang sampah sembarangan, serta membawa tumbler saat perjalanan. Peserta Cross Trobos 2019 tidak hanya kaum laki-laki, tetapi juga wanita. Terdapat seorang crosser wanita dalam acara ini dengan semangat yang luar biasa. “Ini memang bukan kali pertama saya mengikuti motor cross. Saya tertantang dengan medan di sekitar TaNa Bentarum ini.” Ujar Brigita Mulyana, crosser wanita di Cross Trobos 2019.

 

 

Rute sejauh kira-kira 20 km berhasil dilalui oleh para crosser. Medan yang menantang dengan variasi rintangan berupa bukit, semak, sungai dan lumpur menambah semangat para crosser. Vijay, seorang crosser berusia 60 tahun mengakui bahwa track Cross Trobos 2019 sangat menantang. “Saya tidak menyangka bahwa medan cross ini sangat atraktif, lebih sulit dari yang saya perkirakan. Tetapi, medan seperti inilah yang semakin menambah semangat saya dalam motor crossing.

Selain acara motor cross, terdapat pula pembagian doorprize kepada peserta yang beruntung dalam undian. Harapannya, doorprize tersebut akan meningkatkan semangat para crosser dan bersedia bergabung kembali dalam acara Cross Trobos selanjutnya. Acara ditutup oleh ketua tim panitia Cross Trobos 2019, Junaidi, S. Hut, M. Si, “Acara Cross Trobos ini diharapkan dapat menjadi ajang silaturahmi dengan para crosser yang memiliki semangat membara dalam menaklukan setiap tantangan. Harapannya, para crosser dapat berpartisipasi kembali tahun depan.” 

Sumber: Arin - Balai Besar TN Betung Kerihun dan Danau Sentarum

Berikan rating untuk artikel ini

Average Rating: 0

Komentar

Login terlebih dahulu bila ingin memberikan komentar.

Login

Belum terdapat komentar pada berita ini