Balai Besar TN BBS Upayakan Kawasan Bebas Jerat Satwa

Senin, 29 Juli 2019

Krui, 29 Juli 2019 - Pasca ditemukannya seekor Harimau Sumatera dewasa berjenis kelamin jantan terjerat di Resort Suoh Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS), Dirjen KSDAE Ir. Wiratno, M.Sc menginstruksikan kepada seluruh Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) lingkup Ditjen KSDAE untuk melaksanakan upaya pembersihan jerat satwa liar di kawasannya masing-masing. Balai Besar TNBBS bersama Mitra Kerja WWF menindaklanjutinya dengan melaksanakan Patroli Sapu Jerat, salah satu lokasi patroli yang sedang dilaksanakan di Resort Balai Kencana SPTN III Krui BPTN II Liwa.    

Berdasarkan data patroli tim TNBBS dan para mitra yang telah melaksanakan patroli perlindungan dan pengamanan hutan di kawasan TNBBS dengan jelajah ±36 ribu km sejak tahun 2013, telah ditemukan kurang lebih 105 jerat harimau dan mamalia besar. Tercatat sebanyak 225 kasus konflik telah ditangani dalam kurun waktu 2008 – Juni 2019. Kepala BPTN Wilayah II Liwa Amri, S.H.,M.Hum menyatakan bahwa Upaya-upaya yang telah dilakukan Balai Besar merupakan bentuk komitmen dalam mendorong peningkatan populasi Harimau Sumatera. Hal ini disampaikan oleh Amri saat mewakili Kepala Balai Besar TNBBS dalam acara puncak kampanye ”Global Tiger Day” di Bumi Perkemahan Kubuperahu Resort Balik Bukit SPTN III Krui BPTN II Liwa, Senin 29 Juli 2019.

“Kepala Balai Besar TNBBS Ir. Agus Wahyudiyono memberikan apresiasi yang tinggi kepada petugas di lapangan yang telah melaksanakan kegiatan Patroli Sapu Jerat Satwa, dan menyampaikan agar melaksanakan instruksi Bapak Dirjen KSDAE dengan penuh rasa tanggung jawab sesuai dengan amanah yang diemban, yaitu menjaga kelestarian satwa kunci Harimau Sumatera di TNBBS. Patroli ini juga merupakan implementasi dari Tema Kampanye Global Tiger Day 2019  yaitu Aksi Kita untuk Harimau Kita”, tambah Amri.

Sumber: Humas Balai Besar TN Bukit Barisan Selatan

Berikan rating untuk artikel ini

Average Rating: 0

Komentar

Login terlebih dahulu bila ingin memberikan komentar.

Login

Belum terdapat komentar pada berita ini