Selasa, 25 Juni 2019
Padang, 24 Juni 2019. Warga Jorong Tungka Kampuang Panyalaian, Nagari Koto Baru, Kecamatan Padang Sago, Kabupaten Padang Pariaman pada hari Sabtu, 22 Juni 2019 menemukan satwa langka jenis Binturung. Satwa liar tersebut masuk dalam perangkap yang diletakkan di belakang rumah warga. Warga kemudian melapor kepada Resort Konservasi Wilayah Padang Pariaman tentang kejadian tersebut. Esoknya, Kepala Seksi Konservasi Wilayah II Tanah Datar Eka Dhamayanti, S,Hut, MT bersama Kepala Resort Konservasi Wilayah Padang Pariaman, Andrick bersama anggotanya mengecek ke lokasi kejadian. Selanjutnya satwa diserahkan warga (dengan Berita Acara Serah Terima Satwa) dan dievakuasi ke Kantor Resort Konservasi Wilayah Padang. Hasil pemeriksaan kesehatan oleh Drh. Windarti, M.Si, Pengendali Ekosistem Hutan (PEH) Balai KSDA Sumatera Barat menunjukkan bahwa satwa dinyatakan sehat dan siap untuk dilepasliarkan lagi.
Satwa dilepasliarkan ke habitat alaminya sekaligus untuk memperkaya populasi satwa liar di Hutan Pendidikan Universitas Andalas Padang pada hari Senin, tanggal 24 Juni 2019 pukul 18.30. Lepas liar dipimpin oleh Kepala Seksi Wilayah II dan disaksikan oleh mahasiswa Universitas Andalas. Lepas liar berjalan lancar tanpa ada kendala yang berarti. Kepala Balai KSDA Sumbar, Dr. Ir. Erly Sukrismanto, M.Sc menyampaikan terima kasih kepada masyarakat yang telah berkenan melapor dan menyerahkan satwa liar kepada Balai KSDA dan mengharapkan makin sadar untuk perlindungan dan pelestarian satwa liar. Masyarakat dapat melaporkan hal-hal yang terkait dengan Tumbuhann dan Satwa Liar kepada Call Center Balai KSDA Sumbar di nomor: 081266131222.
Sumber: Balai KSDA Sumatera Barat
Berikan rating untuk artikel ini
Average Rating: 0