Terjerat Jaring, Penyu Cacat Berjenis Sisik diserahkan Ke Balai TN Taka Bonerate

Senin, 21 Januari 2019

Benteng - Kepulauan Selayar, 21 Januari 2019. Salah seorang warga Benteng, Supriadi menyerahkan seekor biota laut dilindungi yaitu Penyu Sisik yang terjerat di jaringnya saat melaut (pukat).

"Penyunya terjerat pukat saya, karena saya liat kondisinya kurang sehat dan cacat jadi saya bawa ke sini", jelas Supriadi salah seorang nelayan.

Penyu ini terjerat di sekitar Pantai Bonea, Kecamatan Benteng Kabupaten Kepulauan Selayar, kejadiannya pagi ini (19/01) sekitar pukul 07.45 WITA.

Kondisi penyu lemah, kurus dan cacat tanpa kaki depan sebelah kanan. Untuk pemulihan kondisi, saat ini dilakukan habituasi dititip di Kampung Penyu.

"Segera lakukan pemulihan kondisi dan habituasi, titipkan di Pak Datu Kampung Penyu", perintah Faat Rudhianto Kepala Balai TN Taka Bonerate.

Di Kampung Penyu dilakukan kembali pemeriksaan kondisi fisik dan pengukuran karapas (panjang 32 cm, lebar 28 cm). Setelah itu dimasukkan ke kolam penampungan.

"Pada umumnya penyu yang terdampar memiliki kondisi yang tidak stabil, tidak dapat berenang dengan baik dan cenderung mengapung saja. Hal tersebut berlangsung selama 2-3 hari", jelas pak Datu selaku pengelola Kampung Penyu.

Kepala Balai Faat Rudhianto mengucapkan terima kasih kepada pak Supriadi dan pak Datu atas kepeduliannya terhadap kelestarian biota laut dilindungi ini. Diharapkan jika ada warga yang menemukan jenis biota laut dilindungi bisa menghubungi Call Center kami di 0811-418-481.

Sumber : Asri - PEH Balai Taman Nasional Taka Bonerate

Selengkapnya : Terjerat Jaring, Penyu Cacat Jenis Sisik Diserahkan Ke Balai TN. Taka Bonerate

Berikan rating untuk artikel ini

Average Rating: 0

Komentar

Login terlebih dahulu bila ingin memberikan komentar.

Login

Belum terdapat komentar pada berita ini