Lestari KEE Penyu di Lombok Utara

Sabtu, 16 Juni 2018

Lombok Utara, 8 Juni 2018. Berlanjut setelah Pembentukan Forum Komunikasi Kawasan Ekosistem Esensial (KEE) Penyu Wilayah Lombok Barat, Balai KSDA Nusa Tenggara Barat (BKSDA NTB) kembali melanjutkan ke wilayah Lombok Utara (7/6) di Aula Kantor Camat Gangga Kabupaten Lombok Utara. Dari hasil survey dan pengambilan titik koordinat beberapa waktu kebelakang, dijumpai lokasi Penyu Bertelur yang cukup signifikan di wilayah Lombok Utara. Tak hanya itu, Kelompok Masyarakat bahkan ada sudah terbentuk dan melakukan kegiatan konservasi Telur Penyu di lokasi bertelur Penyu. Hal ini tentu disambut baik  BKSDA NTB dengan melakukan Fasilitasi Pembentukan Forum Komunikasi KEE Penyu kedua ini.

Acara dihadiri beberapa perwakilan dari BKSDA NTB, Dinas Lingkungan Hidup Prov. NTB, Dinas Kelautan dan Perikanan NTB, Bappeda Kab. Lombok Utara,  Dinas Lingkungan Hidup Lombok Utara, Dinas Pariwisata Kab. Lombok Utara, BPSPL Bali Nusra, Camat Tanjung, Camat Gannga, Kepala Desa Malaka, Kepala Desa Medana, Kepala Desa Gondang, Pertamina Wilayah kerja Ampenan, Kelompok Pelestari Penyu, Gili Shark Convention dan Kelompok Swadaya Masyarakat Pelestari Penyu.

Kepala Balai KSDA NTB Ir. Ari Subiantoro, M.P. sebagai Narasumber mengatakan "Potensi laut dan pesisir wilayah Lombok yang berada di luar Kawasan Konservasi memang sangat luar biasa, Balai KSDA NTB akan berusaha semampu kami untuk mendukung dan mengelola potensi-potensi ini, Pembentukan Forum Komunikasi KEE Penyu ini adalah salah satunya.". Tak lupa Ibu Lanasari, S.Pi., M.Si., selaku Kepala Seksi Pemolaan Direktorat Bina Pengelolaan Ekosisten Esensial Jakarta kembali menekankan, "Kawasan Ekosistem Esensial sejatinya adalah untuk Melestarikan Alam DAN Mensejahterakan Masyarakat sekitarnya."

Sesuai dengan nama, Forum Komunikasi KEE Penyu sangat diharapkan akan menjadi forum yang menjadi tempat berkomunikasinya para pelesatari penyu. Instansi pemerintah baik pusat maupun daerah yang hadir juga diharapkan mampu menghadirkan kebijakan yang mendukung pengelolaan KEE Penyu di wilayah Lombok Utara.

Kawasan Ekosistem Esensial, Melestarikan Alam dan Mensejahterakan Masyarakat!

Sumber : Balai KSDA Nusa Tenggara Barat

Berikan rating untuk artikel ini

Average Rating: 0

Komentar

Login terlebih dahulu bila ingin memberikan komentar.

Login

Belum terdapat komentar pada berita ini