BBTN Bentarum Latihan Menembak

Kamis, 09 November 2017

Putussibau, 9 November 2017. Balai Besar Taman Nasional Betung Kerihun dan Danau Sentarum bekerjasama dengan Polres Kapuas Hulu mengadakan Pelatihan Menembak untuk Polisi Kehutanan dan Pejabat Struktural lingkup Balai Besar Taman Nasional Betung Kerihun dan Danau Sentarum. Peserta dalam kegiatan ini berjumlah 38 (tiga puluh delapan) orang yang terdiri dari 21 (dua puluh satu) Polisi Kehutanan dan 16 (enam belas) Pejabat Struktural. Kegiatan Pelatihan Menembak dilaksanakan di lapangan Tembak Polsek Kalis.

Dalam sambutan Kepala Balai Besar Taman Nasional Betung Kerihun dan Danau Sentarum, Ir. Arief Mahmud, M.Si, menyampaikan bahwa pelatihan ini merupakan kegiatan rutin tahunan untuk meningkatkan kemampuan dan profesionalisme Polisi Kehutanan dalam menggunakan senjata api. Melalui pelatihan ini diharapkan Polisi Kehutanan mampu menggunakan senjata api sesuai prosedur sehingga dapat mendukung Tugas Pokok dan Fungsi Perlindungan Hutan serta memiliki kemampuan untuk lebih mengendalikan diri (kesabaran, ketenangan dan konsentrasi). Sedangkan menurut Kabag Sumda Polres Kapuas Hulu selaku kepala instruktur menembak, Kompol Abdullah, latihan ini sangat bagus dilaksanakan secara kontinyu supaya setiap personil dapat lebih memahami karakteristik senjata yang digunakan.

Senjata api yang digunakan dalam pelatihan menembak terbagi menjadi dua yaitu Senjata Non Organik TNI/Polri yaitu senjata api bahu jenis PM1-A1 yang merupakan senjata pegangan Polisi Kehutanan Balai Besar Taman Nasional Betung Kerihun dan Danau Sentarum dan Senjata Api Organik TNI/Polri yaitu senjata api bahu jenis SS1 V2 dan senjata genggam jenis Revolver. Pelaksanaan menembak dengan mengunakan PM1A1 dan SS1 V2 dilakukan dengan jarak 35 meter dari target sasaran sedangkan Senjata Revolver berjarak 15 meter dari target sasaran.

Pada akhir kegiatan dilakukan perhitungan untuk masing-masing kategori. Dari hasil perhitungan, untuk kategori Polisi Kehutanan diperoleh 3 (tiga) peringkat terbaik dari dua jenis senjata api yang digunakan PM1-A1 dan SS1 V2 dengan nilai yaitu Hartono (153), Muslim (144) dan Muslimat (137). Sedangkan untuk kategori Pejabat Struktural diperoleh 3 (tiga) peringkat terbaik dengan menggunakan senjata api jenis PM1-A1, SS1 V2 dan Revolver dengan nilai yaitu Junaidi, S.Hut., M.Si (217), Wahyu Setiyakusumo, SP (198) dan Desra Zullimansyah (181).

Sumber : Balai Besar TN Betung Kerihun dan Danau Sentarum (Bentarum)

Berikan rating untuk artikel ini

Average Rating: 0

Komentar

Login terlebih dahulu bila ingin memberikan komentar.

Login

Belum terdapat komentar pada berita ini