Selasa, 29 Agustus 2017
Jambi, 29 Agustus 2017. Untuk mengetahui sejauh mana pengelolaan yang telah dilakukan Balai Taman Nasional Berbak dan Sembilang dalam pencapaian tujuan dan sekaligus mengetahui perolehan nilai efektivitas pengelolaanya, Balai Taman Nasional Berbak dan Sembilang (BTNBS) bekerjasama dengan Zoological Society of London (ZSL) sebagai mitra kerja BTNBS melalui project Tiger GEF–UNDP menyelenggarakan penilaian METT kawasan TN Berbak Tahun 2017 pada tanggal 28-29 Agustus 2017 bertempat di Odua Weston Hotel Jambi.
Acara penilaian METT ini dihadiri oleh stakholeder terkait dalam pengeolaan kawasan TN Bebak (Bappeda Propinsi Jambi, Dinas Kehutanan Propinsi Jambi, Universitas Jambi, BKSDA Jambi, BPKH Wilayah XIII Pangkal Pinang, ZSL dan Wetland Internasional. Acara penilaian secara resmi dibuka oleh Kepala Balai Taman Nasioanal Berbak Ir. Pratono Puroso, MSc, dan dilanjutkan dengan penyampaian materai terkait METT oleh Rudijanta Nugraha NPM Tiger Project GEF-UNDP sebagai Fasilitator penilaian METT.
Kepala Balai TNBS menekankan agar tidak terjebak dengan nilai yang ingin dicapai tetapi lebih kepada proses penilaian dan mengidentifikasi ruang-ruang perbaikan pengelolaan.
Penilaian METT dilakukan dengan metode FGD dimana setiap peserta merupakan narasumber yang memilki argument, pengalaman dan pemahaman masing-masing untuk menentukan nilai.
Pada tahun 2015 penilaian METT kawasan TN Berbak sebesar 60% sesuai dengan SK Dirjen KSDAE Nomor : 357//KSDAE-SET/2015 tanggal 31 Desember 2015, pada tahun 2017 dari hasil penilian METT kawasan TN Berbak dengan total penilian 64 dengan uraian konteks 100 %, perencanaan 63 %, input 78 %, Proses 70 %, output 33 % dan outcame 88 % dengan nilai akhir penilaian METT TN Berbak tahun 2017 sebesar 70 %. Nilai tersebut meningkat sebesar 10 % dari nilai yang sebelumnya telah ditetapkan pada tahun 2015.
Sumber : Balai TN Berbak dan Sembilang
Berikan rating untuk artikel ini
Average Rating: 0