Jumat, 18 Agustus 2017
Pasar Bubrah, 17 Agustus 2017. Tepat pukul 07.30 bendera Merah Putih berkibar di Pasar Bubrah, Gunung Merapi dengan diiringi lagu Indonesia Raya yang dinyanyikan secara serentak oleh hampir seluruh pendaki Gunung Merapi. Upacara bendera menyambut hari kemerdekaan Republik Indonesia pada tanggal 17 Agustus 2017 dilaksanakan tepat pukul 07.10 pagi oleh Balai Taman Nasional Gunung Merapi (TNGM), di Pasar Bubrah, batas aman untuk berkemah. Pasar Bubrah berada pada ketinggian 2.680 m dpl, di bawah Puncak Merapi 2.930 m dpl.
12 orang staf dan Polisi Hutan TNGM berjaga di Pasar Bubrah, agar pendaki tidak naik ke Puncak Merapi, karena merupakan zona inti dan kawasan berbahaya, sering terjadi erupsi freatik. Sejak tanggal 16 Agustus 2017 petugas TNGM berjaga dan menyiapkan kegiatan upacara bendera. Sedangkan petugas lainnya bertugas di pos tiket atau basecamp jalur pendakian Selo, Boyolali dan Sapuangin, Klaten.
Jumlah pendaki yang naik melalui jalur Selo ada 2030 orang sampai pukul 03.30 WIB (17 Agustus 2017). Sedangkan pendaki yang melalui jalur Sapuangin ada 20 orang. Pendaki jalur sapuangin memang terbatas 20 orang per harinya, karena jalur lebih sempit daripada Selo, dan lebih panjang. Secara umum jumlah pendaki saat peringatan kemerdekaan RI mengalami peningkatan dibandingkan tahun lalu yang sebanyak 1600 orang melalui jalur Selo.
Upacara bendera berlangsung aman, tertib dan khusyuk. Apalagi ditunjang cuaca yang cerah dan bersahabat, serta memperoleh bantuan dari mitra kerja TNGM seperti Balai Vulkanologi BPPTKG, SAR Barameru, SAR Sapuangin, dan SAR Kabupaten Klaten. Para pendaki juga mengerti untuk tidak naik ke puncak, setelah diberi penjelasan oleh petugas TNGM tentang bahaya naik Puncak.
Sumber Info : Balai TN Gunung Merapi
Berikan rating untuk artikel ini
Average Rating: 0