Kunjungan Gubernur NTT ke Stand Kehutanan NTT Pada Paeran Pembangunan NTT 2017

Senin, 14 Agustus 2017

Kupang, 13 Agustus 2017 - Gubernur NTT, Drs. Frans Lebu Raya berkunjung ke arena Pameran Pembangunan Provinsi Nusa Tenggara Timur, di Lasiana Kota Kupang.  Pameran yang dibuka pada tanggal 10 Agustus 2017 tersebut akan berlangsung selama sekitar 2 minggu kedepan diikuti oleh dinas/instansi Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur, Pemerintah Kota dan Kabupaten Kupang, TNI dan POLRI  serta UPT vertikal kementerian yang ada di NTT.  Seluruh stand menyajikan program/kegiatan serta hasil-hasil yang telah diraih dalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsi masing-masing. 

Stand Kehutanan NTT merupakan gabungan dari UPT Kehutanan yang ada di Nusa Tenggara Timur serta Dinas Kehutanan setempat.  Keberadaan satwa hidup berupa buaya dan beberapa jenis ular pada stand Kehutanan memberi daya tarik istimewa yang membuat masyarakat berdesakan untuk mengunjunginya.

Gubernur NTT memberi perhatian khusus terkait keberadaan buaya serta konflik yang terjadi di NTT.  Oktavianus Sene PEH pada BBKSDA NTT menyampaikan penjelasan terkait kondisi konflik, upaya yang telah dilakukan serta harapan adanya investor NTT yang dapat menanamkan modalnya dalam pengelolaan penangkaran buaya.  Keberadaan unit penangkaran buaya yang dikelola dengan orientasi profit akan bermanfaat dari aspek Pendidikan, pariwisata, penjualan kulit-daging serta produk kerajinan yang dibuat darinya.  Pada sisi lain,  unit penangkaran tersebut juga bermanfaat untuk menampung buaya-buaya yang ditangkap akibat kemunculannya pada area publik yang berpotensi menimbulkan korban jiwa manusia.  Dalam jangka panjang, upaya terbaik dalam konservasi satwa liar tentu berupa penataan ruang serta pemanfaatannya secara konsekuen. Wilayah yang disepakati sebagai habitat satwa liar, tidak diokupasi oleh masyarakat.

Event pameran ini dimanfaatkan secara optimal pula untuk mempromosikan keberadaan obyek wisata alam pada kawasan hutan konservasi berupa Taman Nasional dan Taman Wisata Alam, serta aktifitas pembangunan kehutanan secara umum.

Sumber: BBKSDA NTT

Berikan rating untuk artikel ini

Average Rating: 0

Komentar

Login terlebih dahulu bila ingin memberikan komentar.

Login

Belum terdapat komentar pada berita ini