Selasa, 25 Juli 2017
Yogya, 25 Juli 2017. Kebakaran hutan/lahan menjadi perhatian khusus pemerintah Indonesia karena semakin sering terjadi dan menimbulkan permasalahan hingga ke level internasional. Komitmen Pemerintah Indonesia untuk melakukan pencegahan dan penanggulangan kebakaran hutan/lahan dilakukan dengan tindakan pencegahan, pemadaman pada saat kejadian dan penangan pasca karhutla.
Untuk antisipasi ancaman karhutla secara efektif di lapangan, Balai PPI Karhutla Jabanusra dan Balai KSDA Yogyakarta menggandeng para pihak terkait untuk lebih konsern menghadapi bahaya karhutla di wilayah DIY. Kegiatan dilaksanakan dalam bentuk sosialisasi pencegahan karhutla dengan sasaran 40 peserta yang merupakan para pihak terkait di semua level pemerintah khususnya aparat/ petugas di lapangan.
Kegiatan sosialisasi diikuti oleh 40 peserta dengan narasumber yang berasal dari Balai PPI Karhutla Jabanusra dan Balai KSDA Yogyakarta. Materi yang disampaikan dalam sosialisasi ini merupakan materi inti yang bermanfaat pada saat implementasi penanggulangan karhutla di lapangan seperti : Peran aparat dalam pencegahan karhutla; peran UPT KSDAE dalam antisipasi pencegahan karhutla; Dampak karhutla bagi lingkungan; dan Kegiatan pencegahan karhutla.
Melalui sosialisasi pencegahan karhutla bagi aparat ini, diharapkan aparat dari berbagai instansi dapat memahami dan memiliki presepsi yang sama dalam implementasi kebijakan penanggulangan karhuta. Dengan demikian tercapai kondisi dimana para aparat akan cepat tanggap dan siap dalam mengantisipasi kejadian karhutla di wilayah kerjanya.
Sumber Info : Balai KSDA Yogyakarta
Berikan rating untuk artikel ini
Average Rating: 0