Rabu, 03 November 2021
Pekanbaru, 2 November 2021 - Seekor Gajah sumatera (Elephas Maximus sumatranus) ditemukan mati di wilayah Bukit Apolo, Desa Bagan Limau, Kec. Ukui, Kabupaten Pelalawan, Rabu silam (27/10). Saat ini telah dilakukan tindakan nekropsi tapi tidak dilakukan pengambilan sampel dikarenakan semua organ dalam tubuh gajah sudah rusak, sehingga seluruh organ dalam tubuh langsung dikuburkan di tempat kejadian dengan penguburan manual.
Hasil nekropsi menunjukkan bahwa Gajah berjenis kelamin betina, tinggi badan 2,17 m, berat badan 2 ton, tebal kulit perut 0,4 cm, tebal kulit punggung 1,2 cm. Dari ciri-ciri fisiknya diketahui gajah tersebut merupakan gajah sakit yang sudah dilakukan pengobatan sebelumnya pada Sabtu, 23 Oktober 2021 oleh Tim Medis Balai Besar KSDA Riau dan Balai TNTN di Desa Pontian Mekar, Kec. Lubuk Batu Jaya, Kab. Indragiri Hulu. Satwa diperkirakan mati pada Selasa pagi, 26 Oktober 2021 yang disebabkan infeksi organ pencernaan, mal nutrisi dan dehidrasi.
Kabar tersebut pertama kali diketahui dari masyarakat yang melapor ke Resort Air Hitam Bagan Limau (AHBL), Balai Taman Nasional Tesso Nilo (TNTN) yang selanjutnya berkoordinasi dengan Balai Besar KSDA Riau untuk bersama dilakukan penanganan.
Sumber : Balai Besar KSDA Riau
Berikan rating untuk artikel ini
Average Rating: 0