Kurang Bijak dan Tidak Berhati - hati, Wisatawan Tenggelam di Perairan Long Beach Pulau Padar

Selasa, 26 Oktober 2021

Petugas Resort Kampung Komodo (Stefanus Jalak) mendampingi proses evakuasi korban bersama BASARNAS dan Polairud di Kampung Komodo

Labuan Bajo, 26 Oktober 2021. Seorang Wisatawan Nusantara menghembuskan napas terakhirnya saat beraktivitas di Long Beach, Pulau Padar, Taman Nasional Komodo. Korban atas nama Ihsan W. San alias Iksan (56 Tahun) asal dari Makassar (Sulawesi Selatan) meninggal dunia diduga akibat ketidakhati-hatian wisatawan saat beraktivitas di ‘Surga Tersembunyi Dunia’ ini.

Sebelumnya korban tengah beraktivitas di Resort Padar Selatan bersama 11 orang wisatawan lainnya. Korban tiba di Resort Padar Selatan pukul 05:00 WITA untuk melakukan pendakian dan menikmati matahari terbit di Puncak Padar Selatan. Korban beraktivitas di Padar Selatan hingga pukul 08:00 WITA dan bergegas pindah menuju Long Beach Pulau Padar sebagai destinasi wisata selanjutnya.

Korban menumpangi KLM Natural 001 untuk beraktivitas di Taman Nasional Komodo. KLM Natural 001 dengan jumlah anak buah kapal (ABK) sebanyak 5 orang ini tengah mempersiapkan perlengkapan snorkeling untuk kedua belas wisatawannya. Salah satu ABK kemudian memimpin pengarahan (briefing) di atas kapal bagi seluruh anggota wisatawan. Berdasarkan keterangan yang diperoleh dari salah satu ABK a.n. Dandi, “Sesaat briefing selesai dilakukan, korban tiba-tiba melompat ke laut tanpa menggunakan baju pelampung (live jacket)”. Sontak seluruh kru kapal dan wisatawan kaget dan langsung berusaha menyelamatkan korban. Keterangan ini dibenarkan oleh salah satu wisatawan a.n. Fahryansa yang mengatakan bahwa korban berenang tidak menggunakan baju pelampung. “Katanya beliau bisa berenang”, tutur Fahryansa. Korban diduga tenggelam saat melakukan aksinya tersebut.

Kapten KLM Natural 001 a.n. Sahrudin mengaku tidak mengetahui aktivitas korban. Berdasarkan keterangan dari Kapten, korban sebelumnya telah mengeluh tidak enak badan dan tidak lama setelah mengetahui hal tersebut, korban melompat ke laut secara tiba-tiba.

Korban sempat dievakuasi ke Kampung Komodo dan tiba di lokasi pada pukul 10:20 WITA. Berdasarkan hasil pemeriksaan petugas Puskemas Pembantu (Pustu) Komodo, korban sudah tidak bernyawa lagi. Jenazah korban kemudian diberangkatkan dari Kampung Komodo menuju Rumah Sakit Siloam Labuan Bajo pada pukul 11:58 WITA. Petugas Resort Kampung Komodo bersama dengan anggota Basarnas, TNI AL, Polairud, dan Polres Mabar turut mengawal serta menindaklanjuti peristiwa nahas ini di lokasi kejadian sampai dengan selesai.

Taman Nasional Komodo sebagai salah satu lokasi penyelaman terbaik dunia tentunya memiliki arus bawah laut yang sangat kuat. Balai Taman Nasional Komodo menghimbau agar wisatawan sangat berhati-hati dan bijak dalam bertindak ketika berekreasi di Taman Nasional Komodo.

Sumber  : Balai Taman Nasional Komodo

Penulis: Muhammad Ikbal Putera, S.Hut., M.S. | Penyunting: Muhammad Ikbal Putera, S.Hut., M.S.

Berikan rating untuk artikel ini

Average Rating: 0

Komentar

Login terlebih dahulu bila ingin memberikan komentar.

Login

Belum terdapat komentar pada berita ini