Kajian Integrated Tourism Master Plan TN Komodo

Senin, 12 September 2022

Labuan Bajo, 23 Agustus 2022. Balai Taman Nasional Komodo berpartisipasi pada Focus Group Discussion (FGD) yang diselenggarakan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat di Jakarta pada tanggal 15 Agustus 2022 terkait memberikan  update informasi  kepada  para  pemangku  kepentingan  terkait mengenai hasil baseline study dokumen Integrated Tourism Master Plan (ITMP) Taman Nasional Komodo – Labuan Bajo yang telah disusun oleh tim konsultan sebelumnya.

Perwakilan Balai Taman Nasional Komodo yang diwakili Pengendali Ekosistem Hutan Ahli Pertama, Muhammad Ikbal Putera menyampaikan beberapa poin masukan penyempurnaan agar dokumen kedepannya dapat diimplementasikan sebagai salah satu acuan pengembangan destinasi wisata di luar kawasan Taman Nasional Komodo.

Menindaklanjuti FGD yang diselenggarakan di Jakarta, tim konsultan menyelenggarakan FGD lanjutan di Kantor Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian, dan Pengembangan Daerah (BPPPPD) Manggarai Barat pada tanggal 23 Agustus 2022. Kegiatan yang dipimpin langsung oleh Sekretaris Daerah Manggarai Barat dan Kepala BPPPPD Manggarai Barat, Balai Taman Nasional Komodo yang kembali diwakili Ikbal memberikan masukan penyempurnaan terkait dengan alternatif rencana pengembangan, termasuk melakukan penilaian awal kesiapan destinasi yang diusulkan oleh tim konsultan. FGD ini diikuti oleh 35 peserta yang berasal dari Organisasi Perangkat Daerah Kab. Manggarai Barat dan stakeholder lainnya yang terkait.

Tim ahli penyusun dokumen ITMP Taman Nasional Komodo - Labuan bajo lebih lanjut menjelaskan catatan dalam pengembangan spasial dalam dokumen baseline dimana skenario pengembangan yang akan dilaksanakan tidak menambah Key Tourism Area (KTA),  melainkan  strategi  yang  dikembangkan  berupa  pembentukan  klaster-klaster yang akan mendukung dan memperkuat KTA yang sudah ada. Catatan selanjutnya adalah pembentukan klaster ini difokuskan ke wilayah daratan Pulau Flores dan pulau - pulau kecil lainnya di luar kawasan Taman Nasional Komodo untuk mengurangi beban kunjungan ke Taman Nasional Komodo. Perwakilan Balai Taman Nasional Komodo berharap agar dokumen ITMP benar-benar dapat dijadikan rujukan untuk pengambilan kebijakan pengelolaan Taman Nasional Komodo yang lebih baik kedepannya.

Sebagai informasi, kegiatan pembahasan baseline Integrated Tourism Master Plan (ITMP) Taman Nasional Komodo (TNK) - Labuan Bajo bersama stakeholder pusat dan daerah di Jakarta diselenggarakan oleh BPIW II Kementerian PUPR yang dihadiri oleh stakeholder baik Kementerian/Lembaga terkait, Perwakilan Pemerintah Provinsi , Perwakilan Pemerintah Daerah Kabupaten Manggarai Barat, Balai Taman Nasional Komodo serta BPOLBF.

Sumber : Balai Taman Nasional Komodo

Penanggungjawab Berita: Kepala Balai Taman Nasional Komodo - Lukita Awang Nistyantara, S.Hut., M.Si. (+6285215959862)

Penulis Berita: Mahasiswa Politeknik Pariwisata NHI Bandung Jurusan Kepariwisataan - Yudha Pamungkas (+6282210465828) dan Mahasiswi Politeknik Pariwisata NHI Bandung Jurusan Perjalanan - Dewi Meisya Maulidda (+6289524383268)

Penyunting Berita: Pengendali Ekosistem Hutan Ahli Pertama - Muhammad Ikbal Putera, S.Hut., M.Sc. (+6281310300678)

Informasi Lebih Lanjut: Call Center Balai Taman Nasional Komodo (+6281138290000)

Berikan rating untuk artikel ini

Average Rating: 0

Komentar

Login terlebih dahulu bila ingin memberikan komentar.

Login

Belum terdapat komentar pada berita ini