Jatuhnya Korban Jiwa Konflik Satwa Harimau Sumatera

Senin, 29 Agustus 2022

Pekanbaru, 29 Agustus 2022 - Konflik terjadi antara manusia dan satwa liar Harimau Sumatra yang menyebabkan jatuhnya korban jiwa. Seorang wanita pekerja penanaman PT. ASM kontraktor dari PT Peranap Timber di Desa Serapung, Kecamatan Kuala Kampar, Kabupaten Pelalawan yang berbatasan dengan Desa Teluk Lanus pada hari Jum'at, 19 Agustus 2022.

Balai Besar KSDA Riaupun segera menugaskan tim yang terdiri dari 6 orang ke lokasi dan berkoordinasi dengan pihak perusahaan serta aparat keamanan untuk mengumpulkan informasi. Tim mendapati posisi barak berseberangan kanal dengan tempat penumpukan hasil panen akasia. Barak baru di tempati lebih kurang 4 malam oleh kelompok pekerja (termasuk korban) dengan jumlah pekerja 15 orang.

Diketahui barak telah kosong atau tidak di tempati selama 4 tahun terakhir. Jika dilihat dari jejak dan kotoran yang ditemukan, harimau sumatera tersebut sudah sering melintasi areal sekitar barak. Pemasangan camera trap pun dilakukan untuk mengidentifikasi individu harimau sumatera. Sebelumnya Tim tak lupa melayat ke rumah duka dan menyampaikan belasungkawa.

Tim menghimbau untuk tidak beraktivitas sementara di sekitar lokasi harimau dan bila terpaksa, agar tidak beraktifitas dengan jumlah kelompok yang sedikit apalagi sendirian. Selain itu, para pekerja diminta pula untuk tidak beraktifitas saat petang maupun sebelum pagi di saat harimau sumatera sedang melakukan aktifitasnya karena daerah tersebut merupakan daerah jelajah harimau sumatera.

Tim akan memasang kandang perangkap harimau di lokasi yang diduga adalah merupakan jalur pergerakan satwa tersebut. Sementara ini, tim melakukan patroli dan pendampingan  pengamanan harimau di lokasi kejadian untuk memberi rasa aman kepada pekerja dan untuk keselamatan harimau sumatera.

 

Sumber : Balai Besar KSDA Riau

Berikan rating untuk artikel ini

Average Rating: 0

Komentar

Login terlebih dahulu bila ingin memberikan komentar.

Login

Belum terdapat komentar pada berita ini