Tim SKW I Telusuri Jejak Beruang Madu Liar yang Masuk ke Dusun Warga

Jumat, 29 Juli 2022

Pekanbaru, 29 Juli 2022 - Tim Seksi Konservasi Wilayah (SKW) I melakukan  mitigasi konflik satwa liar beruang madu di Dusun Tasik Indah, Desa Segati, Kecamatan Langgam, Kabupaten Pelalawan (20/07).

Tim berkoordinasi dengan Kades Segati terkait gangguan satwa liar jenis beruang madu yang meresahkan warga Dusun Tasik Indah. Selanjutnya Tim  melakukan pengecekan dan pemeriksaan lokasi tempat kejadian bersama kades dan beberapa warga.

Dari hasil penelusuran, ditemukan jejak bekas cakaran pada pohon matoa, gaharu dan batang kelapa, Tim menganalisa dan menduga kuat bahwa hal itu memang akibat adanya aktivitas beruang madu di sekitar lokasi tersebut.

Seorang warga bernama Yanto menyampaikan bahwa beruang berjumlah 2 ekor (induk dan anak). Setiap menjelang maghrib beruang tersebut datang dan sudah satu minggu terakhir juga mencoba memasuki rumah warga lewat atap yang terbuat dari asbes. Kerusakan serta kehilangan yang diakibatkan beruang tersebut diantaranya kandang ayam, 3 batang kelapa, tanaman gaharu, ayam dengan jumlah sekitar 20 ekor, angsa 5 ekor, dan kambing 1 ekor. Lokasi berada disekitar lahan sawit dan semak-semak dekat rawa.

Masyarakat berharap beruang segera ditangkap untuk dipindahkan ke habitat yang jauh dari pemukiman penduduk karena takut akan adanya korban dari masyarakat dusun Tasik Indah. Apalagi satwa sudah berani masuk rumah warga dan lokasi terakhir beruang tersebut terlihat, sangat dekat dengan mushola tempat anak-anak mengaji yang berjarak sekitar 20 meter.

Tim melakukan sosialisasi tentang penanganan beruang madu dan menghimbau agar warga lebih hati-hati beraktivitas pada malam dan pagi hari. Tim juga meminta warga tidak anarkis terhadap satwa yang dilindungi dan meminta agar warga selalu berkoordinasi dengan Balai Besar KSDA Riau dalam penanganan konflik satwa.

Saat ini Tim sedang melakukan persiapan pemasangan kandang jebak untuk kedua beruang tersebut.

Semoga dapat meminimalisir konflik yang terjadi antara manusia dan satwa liar.

 

Sumber : Balai Besar KSDA Riau

Berikan rating untuk artikel ini

Average Rating: 0

Komentar

Login terlebih dahulu bila ingin memberikan komentar.

Login

Belum terdapat komentar pada berita ini