Ranger Goes to School Meriahkan Program KSDAE Mengajar

Rabu, 23 Maret 2022

Labuan Bajo, 22 Maret 2022. Direktur Jenderal KSDAE (Wiratno) dan Gubernur Nusa Tenggara Timur (Viktor Bungtilu Laiskodat) menghadiri soft launching program KSDAE Mengajar di SMAN 3 Fatuleu, Kabupaten Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur. Program KSDAE Mengajar merupakan program kependidikan yang digagas oleh Direktur Jenderal KSDAE dalam mendukung peningkatan kualitas pendidikan pelajar di Provinsi Nusa Tenggara Timur. Program KSDAE Mengajar ini direncanakan akan diimplementasikan secara nasional dan agar dilaksanakan oleh seluruh Unit Pelaksana Teknis (UPT) dibawah naungan Direktorat Jenderal KSDAE pada masing-masing wilayah kerjanya.

Direktur Jenderal KSDAE menyatakan bahwa uji coba program KSDAE Mengajar dilaksanakan di Provinsi Nusa Tenggara Timur. Hal ini dikarenakan Unit Pelaksana Teknis (UPT) Ditjen KSDAE lingkup Provinsi Nusa Tenggara Timur sudah memulai menyelenggarakan program KSDAE Mengajar secara parsial. Sebagai contoh, Balai Taman Nasional Komodo telah menginisiasi Ranger Goes to School dengan melibatkan 21 tenaga pengajar baik yang terdiri dari jajaran pejabat fungsional binaan KLHK maupun praktisi perseorangan dengan latar belakang keahlian yang beragam. Program Ranger Goes to School sendiri telah dimulai sejak Bulan Februari 2022 dan akan rampung dilaksanakan pada Bulan Mei 2022. Total sekolah yang berpartisipasi dalam program ini mencapai 3 sekolah (2 SMKN dan 1 SMAN) dengan total siswa mencapai 427 orang didominasi oleh siswa kelas X jurusan ekowisata dan selam bahari. Program Ranger Goes to School sendiri digagas oleh Pengendali Ekosistem Hutan Ahli Pertama (Muhammad Ikbal Putera). Adapun bentuk program KSDAE Mengajar yang dilakukan oleh UPT Ditjen KSDAE lain di Nusa Tenggara Timur antara lain school visits, green school, dan EKSATLI.

Dalam rangka memeriahkan soft launching KSDAE Mengajar, tim pengajar Ranger Goes to School menyajikan pelaporan langsung (live reporting) dari SMKN 3 Komodo bersama dengan Kepala Balai Taman Nasional Komodo (Lukita Awang Nistyantara), Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Nusa Tenggara Timur (Ondy Christian  Siagian),  dan  Kepala SMKN  3  Komodo  (Hortensia  Herima).  Pelaporan langsung di SMKN 3 Komodo ini dipandu oleh Penyuluh Kehutanan Pertama (Fahri Ikhlas) dengan mempersilakan para pimpinan menyampaikan testimoni terhadap pelaksanaan kegiatan Ranger Goes to School kaitannya dengan penyelenggaraan program KSDAE Mengajar secara bergantian. Live reporting yang berlangsung kurang lebih selama 5 menit ini ditutup dengan disampaikannya testimoni dari salah satu perwakilan siswa SMKN 3 Komodo yang telah mengikuti rangkaian kelas Ranger Goes to School selama delapan minggu.

Tim pengajar Ranger Goes to School Balai Taman Nasional Komodo berharap agar program KSDAE Mengajar ini dapat diberlakukan di seluruh UPT lingkup Ditjen KSDAE agar kualitas pendidikan pelajar Indonesia dapat ditingkatkan. Balai Taman Nasional Komodo menargetkan agar mata pelajaran ‘Pendidikan Konservasi Taman Nasional Komodo’ sebagai inti materi Ranger Goes to School dapat menjadi muatan lokal bagi seluruh sekolah lingkup Kabupaten Manggarai Barat. Hal ini diharapkan dapat menginspirasi UPT lingkup Ditjen KSDAE lain untuk merencanakan hal serupa dan membuka peluang kolaborasi dengan berbagai pihak guna mewujudkan visi dan misi yang diinginkan.

Sumber : Balai Taman Nasional Komodo

Penanggungjawab Berita: Kepala Balai Taman Nasional Komodo - Lukita Awang Nistyantara, S.Hut., M.Si. (+6285215959862)

Penulis Berita: Polisi Kehutanan Pertama - Ikhwan Syahri, S.Hut. (+628157705527)

Penyunting Berita: Pengendali Ekosistem Hutan Ahli Pertama - Muhammad Ikbal Putera, S.Hut., M.S. (+6281310300678)

Informasi Lebih Lanjut: Call Center Balai Taman Nasional Komodo - +6282145675612

 

 

Berikan rating untuk artikel ini

Average Rating: 0

Komentar

Login terlebih dahulu bila ingin memberikan komentar.

Login

Belum terdapat komentar pada berita ini