Dirjen KSDAE lepas liarkan Buaya muara di Way Kambas

Sabtu, 20 Juni 2020

Labuhan Ratu, 20 Juni 2020 - Enam ekor buaya muara (Crocodylus porosus) hasil rehabilitasi dari Taman Satwa Yayasan Konservasi Alam Yogyakarta (YKAY) dilepas liarkan di Sungai Way Kanan Taman Nasional Way Kambas. Buaya – buaya ini merupakan hasil kegiatan penegakan hukum Balai KSDA Yogyakarta dan penyerahan masyarakat Jogja. Buaya – buaya tersebut sebelum dilepasliarkan telah menjalani proses rehabilitasi di Taman Satwa YKAY. Keenam buaya tersebut terdiri dari 4 ekor Buaya jantan dan 2 ekor buaya betina.

Secara simbolis pelepasliaran ini dilakukan oleh bapak Dirjen KSDAE, Ir. Wiratno, dan dihadiri juga oleh Kepala Balai TN. Way Kambas Kepala Balai KSDA Yogjakarta, Kepala Balai KSDA Bengkulu-Lampung dan Kepala Balai Besar TN. Bukit Barisan Selatan (TNBBS).

 

Meski masih dalam suasana Pandemi Covid-19, release tetap dilaksanakan dengan berpegangan pada aturan protokol pencegahan Covid-19 yang sudah ditentukan pemerintah, ’’Kegiatan release yang dilaksanakan ini berpedoman pada Surat Edaran Dirjen KSDAE Nomor: SE.8/KSDAE/KKH/KSA.2/5/2020 tentang Petunjuk Teknis Pelepasliaran Satwa Liar di Masa Pandemi Covid-19’’, ujar Ir. Wiratno.

Lebih lanjut Dirjen KSDAE menyampaikan semoga nanti tidak ada lagi buaya-buaya yang dilepasliarkan lagi di TN. Way Kambas. Semua satwa sitaan agar dapat segera dilepasliarkan di daerah asalnya.

  

Program pelepasliaran ini melibatkan beberapa pihak diantaranya Balai KSDA Yogyakarta, Balai TNWK, YKAY dan Jakarta Animal Aid Network (JAAN) “Keterlibatan para pihak dalam upaya konservasi satwa yang salah satunya diwujudkan melalui program release ini merupakan bentuk kepedulian dan terjalinnya komunikasi yang baik antara pemerintah (KLHK) dengan mitra kerja Ditjen KSDAE.” ujar Ir. Wiratno. 

Program pelepasliaran keenam buaya muara tersebut akan ditindaklanjuti dengan kegiatan montoring selama kurang lebih 14 hari yang dilakukan oleh staf TNWK.

 

Sumber: Balai TN Way Kambas

Berikan rating untuk artikel ini

Average Rating: 0

Komentar

Login terlebih dahulu bila ingin memberikan komentar.

Login

Belum terdapat komentar pada berita ini