Top Selfi Primadona Merbabu

Kamis, 29 Juni 2017

Magelang(29/6/2016). Berkembangnya teknologi sosial media menyebabkan pergeseran trend wisatawan, khususnya wisata sight seeing atau wisata menikmati pemandangan alam. Saat ini berwisata bukan hanya untuk mencari kesegaran (re-fresh-ing) atau kesenangan jiwa tetapi lebih dari itu berwisata sebagai wujud ekspose eksistensi pengakuan atas tingkat pengalaman travelling.
Pergeseran psikologis ini menjadikan dokumentasi dan publikasi/ekspose menjadi nilai penting kegiatan wisata. Masyarakat tidak memerlukan lokasi wisata yang luas dengan sarana dan prasarana yang lengkap, cukup dengan mencari spot-spot menarik yang memiliki potensi visual lanskap yang eksotis sudah dapat menjadi background photo selfie yang mengundang simpati dan komentar kolega dan teman. Cukup dengan mencari sudut yang pas pada lokasi dengan potensi visual lanskap yang menarik lalu ambil gambar dan share di sosial media di Facebook, BBM, Whatsapp dan Instagram sudah menjadi kepuasan tersendiri.
Fenomena inilah yang ditangkap oleh masyarakat desa di sekitar kawasan hutan TN Gunung Merbabu. Lahan masyarakat yang berbatasan dengan kawasan hutan TN G Merbabu (Zona Tradisional) yang memiliki potensi visual lanskap eksotis dirubah menjadi lokasi wisata. Lokasi yang memiliki pemandangan lanskap yang luas atau keunikan tertentu diberi sentuhan sedikit dengan membangun spot selfie seperti tempat duduk, gardu pandang tradisional, landark(tulisan), hammock dan lain sebagainya mengundang ribuan pengunjung selama musim liburan lebaran tahun ini. Setidaknya ada 2 dusun yang berhasil memanfaatkan trend wisatawan dan potensi wisata di sekitar desanya, yaitu TopSelfi di Kragilan dan Grenden di Pogalan. Pendapatan yang didapatkan dari kunjungan wisatawan ini berupa jasa parkir, warung makan, jasa foto dan sewa hammock. Hasil pemantauan petugas Balai TN G Merbabu selama musim liburan ini tidak kurang 4.000 wisatawan telah berkunjung menikmati keindahan visual lanskap dari pinggiran hutan zona tradisional TN G Merbabu.

Berikan rating untuk artikel ini

Average Rating: 0

Komentar

Login terlebih dahulu bila ingin memberikan komentar.

Login

Belum terdapat komentar pada berita ini