10.000 Mangroves Untuk Kepulauan Seribu

Sabtu, 18 Maret 2017

Kepulauan Seribu - 18 Maret 2017. TIAC (Toyota Indonesia Adventurers Club) komunitas karyawan pecinta alam PT. Toyota Motor Manufacturing Indonesia  (PT. TMMIN) dengan didukung oleh program CSR Toyota Indonesia melakukan aksi tanam mangrove jenis Rhizopora stylosa  pada tanggal 18 Maret 2017.  Jumlah mangrove yang ditanam sebanyak 11.000 bibit hasil pembibitan yang dilakukan masyarakat P. Harapan. selanjutnya penanaman dilakukan di sebelah Barat dan Selatan Pulau Harapan, TN Kepulauan Seribu.

Aksi yang dinamakan “10.000 Mangroves for 1000 Islands” merupakan bentuk kecintaan dan kontribusi karyawan Toyota Indonesia pada ekosistem mangrove di TN. Kepulauan Seribu. Pimpinan Toyota Indonesia dan 59 orang anggota TIAC menanam mangrove/bakau dengan disaksikan oleh perangkat daerah Pulau Harapan dan didampingi oleh pihak TN Kepulauan Seribu,  penanaman mangrove ini dilaksanakan dengan melibatkan  Kader Konservasi dan pemandu wisata di TN. Kepulauan Seribu.

TIAC berharap kontribusi kecil ini bisa menjadi bentuk dukungan nyata dalam upaya pelestarian alam.  Secara keseluruhan, TIAC yang didukung oleh Toyota Indonesia telah menanam 1,3 juta mangrove di beberapa daerah di Indonesia, termasuk Kepulauan Seribu. Dalam acara ini, Toyota Indonesia menyumbangkan 60 tas sekolah untuk anak sekolah di Pulau Harapan.

Usai penanaman mangrove,  rombongan TIAC melakukan transplantasi 100 pcs karang di perairan Pulau Dolphin dan pelepasliaran 50 ekor tukik penyu sisik (Eretmochelys imbricata) di perairan Pulau Bulat, Taman Nasional Kepulauan Seribu.

Kepala Balai TN. Kepulauan Seribu yang diwakili oleh Kepala SPTN Wilayah II Pulau Harapan memberikan  apresiasi kegiatan ini kepada Toyota Indonesia atas kontribusinya dalam pelestarian sumber daya alam penting di TN Kepulauan Seribu. (Yuniar Ardianti / Penyuluh Kehutanan)

Sumber: BTN Kepulauan 1000

Berikan rating untuk artikel ini

Average Rating: 0

Komentar

Login terlebih dahulu bila ingin memberikan komentar.

Login

Belum terdapat komentar pada berita ini