Rabu, 08 Maret 2017
Aceh, 8 Maret 2017. Tim Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh dibantu oleh Tim Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Syah Kuala Aceh melakukan pengobatan Beruang Madu (Helarctos malayanus) di kantor Balai KSDA Aceh. Beruang Madu tersebut terkena jeratan masyarakat yang diperuntukan untuk menjerat babi hutan di desa Karak Kec. Wayla Barat Kab. Aceh Barat Provinsi Aceh.
Pengobatan ini dilakukan Tim Balai KSDA Aceh yang dipimpin oleh Pak Andi Aswinsyah dibantu oleh Tim Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Syah Kuala Aceh yang beranggotakan 10 (sepuluh) orang diketuai oleh drh. Arman Sayuti, M.P melalui program Wild ambulance, pengobatan beruang madu tersebut memakan waktu sekitar 1 jam. Setelah mendapatkan pengobatan dari drh. Arman Sayuti, M.P dan Tim, beruang madu tersebut masih dalam perawatan di kantor Balai KSDA Aceh dan akan dilepasliarkan setelah kondisi beruang madu pulih kembali.
Sumber Info : Balai KSDA Aceh
Berikan rating untuk artikel ini
Average Rating: 0