Jumat, 01 Juni 2018
Majalengka, 1 Juni 2018. Sobat Ciremai, baru baru ini resor perlindungan Seksi Pengelolaan Taman Nasional (SPTN) wilayah II Majalengka Balai Taman Nasional Gunung Ciremai (TNGC) mendapatkan laporan dari masyarakat adanya ular sanca kembang (Python reticulatus), yang berkeliaran di Batu Nyongclo merupakan salah satu obyek data tarik wisata alam (ODTWA) yang berbatasan dengan kampung Badak Dua desa Payung. Hal ini tentu cukup meresahkan warga sekitar kampung, terutama bagi para wisatawan yang berkunjung ke lokasi tersebut.
Tim resor perlindungan yang mendapat laporan langsung berkoordinasi dengan Kepala SPTN Wialayah II Majalengka dan bersama masyarakat segera menuju lokasi untuk melakukan evakusi yang dipimpin langsung oleh kepala resor perlindungan, Tata Sutari.
Tiba dilokasi ular sanca telah diamankan oleh masyarakat. Ular sanca tersebut mempunyai panjang 3 meter dan berat 12 kg. Setelah diperiksa dan dibuat berita serah terima dari masyarakat ke petugas, ular dievakusi untuk selanjutnya dilepasliarkan kembali ke wilayah yang lebih aman di blok Goang Warsiti yang juga merupakan habitat ular sanca.
Taman Nasional Gunung Ciremai mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang telah berpartisipasi dalam pengamanan kawasan baik flora maupun fauna, dan ini merupakan indikator bahwa kesadaran masyarakat terhadap kawasan TN Gunung Ciremai cukup tinggi. Mari kenali dan cintai negerimu dengan cara yang baik dan benar. [Teks & foto ©Tata Sutari - BTNGC | 052018]
Sumber : Balai Taman Nasional Gunung Ciremai
Berikan rating untuk artikel ini
Average Rating: 0