Pendampingan Masyarakat Oleh SPTN Wilayah II Maba

Rabu, 30 Mei 2018

Sofifi, 30 Mei 2018. Dalam minggu ini terdapat beberapa kegiatan pada Balai Taman Nasional Aketajawe Lolobata (TNAL), salah satunya adalah pendampingan kelompok ekonomi produktif masyarakat Desa Miaf dan Desa Dorolamo yang dilaksanakan di Desa Dorolamo, Kecamatan Maba Tengah, Kabupaten Halmahera Timur yang salah satu tujuannya adalah membantu meningkatkan usaha perekonomian masyarakat yang tinggal di sekitar kawasan TNAL. Kegiatan tersebut dilaksanakan oleh pegawai SPTN Wilayah II Maba dan Koordinator Pemanfaatan Balai TNAL dengan mengundang pemateri dari Dinas Pertanian dan Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Halmahera Timur.

Kegiatan ini merupakan lanjutan dari kegiatan Focus Group Discussion (FGD) yang menggunakan metode consensus dan fishbone. Hasil FGD tersebut menyatakan bahwa bidang usaha ekonomi yang menjadi prioritas masyarakat Desa Dorolamo adalah bidang pertanian, khususnya tanaman padi jenis sentana. Sedangkan Desa Miaf usaha prioritasnya bidang kelautan dan perikanan karena berdekatan dengan laut Halmahera.

Pendampingan ini mendapat dukungan penuh dari dinas terkait. Terbukti pada saat kegiatan tersebut, Kepala Dinas Pertanian Halmahera Timur berkenan hadir dan memberikan materi terkait kebijakan pemerintah kabupaten. Sedangkan Dinas Kelautan dan Perikanan diwakili oleh Kepala Bidang Penangkapan, Pengawasan dan Pengelolaan Ruang Laut yang membawakan materi terkait sarana dan teknis penangkapan ikan, salah satunya adalah penggunaan kartu “KUSUKA” yang memberikan kemudahan bagi para nelayan, antara lain asuransi kecelakaan di laut dan subsidi bahan bakar untuk nelayan.

Kelompok masyarakat Desa Dorolamo dan Desa Miaf sangat senang dengan penjelasan dari kedua narasumber yang didatangkan Balai TNAL. Mereka mendapatkan informasi dan jawaban yang memuaskan atas pertanyaan pada sesi tanya jawab.

 

Sumber : Akhmad David Kurnia Putra - BTN Aketajawe Lolobata

Berikan rating untuk artikel ini

Average Rating: 0

Komentar

Belum terdapat komentar pada berita ini