BKSDA Kalbar Terima Hasil Operasi TSL dari Polda Kalbar

Jumat, 18 Mei 2018

Pontianak 18 Mei 2018. Balai Konservasi Sumber Daya Alam Kalimantan Barat (BKSDA Kalbar) menerima hasil operasi tumbuhan dan satwa liar (TSL) yang berlangsung dari tanggal 14 Mei s/d  14 Juni 2018 di seluruh wilayah Kalbar. Dalam operasi tersebut, Polda Kalbar berhasil menyita 3 (tiga) ekor trenggiling yang diawetkan dengan berat 3.8 kg, 1 (satu) ekor anak trenggiling yang diawetkan, 2 (dua) tengkorak primata, 1 (satu) lembar kulit beruang yang diawetkan dan 1 (satu) rangkaian duri landak.

Offsetan (hewan dan bagiannya yang diawetkan) tersebut berasal dari penyerahan warga Jalan Sungai Buluh Ds. Hilir Kec. Ngabang Kab. Landak bernama Anyonius (65) tanggal 17 Mei 2018. Penyerahan barang ini awalnya berjalan tidak mudah, terdapat penolakan dari yang bersangkutan dan mengaku tidak mengetahui bahwa barang tersebut termasuk dilindungi. Namun setelah mendapat pemahaman dari pihak kepolisian, warga tersebut mau menyerahkan dan berjanji untuk tidak mengulangi perbuatannya. Hal tersebut dituangkan dalam Berita Acara Serah Terima yang di tanda tangani di atas materai.

Offsetan selanjutnya diserahkan ke Balai KSDA Kalbar untuk dilakukan pemusnahan. Kerjasama antara BKSDA Kalbar dengan pihak Polda Kalbar telah terjalin dengan baik dan saling bersinergi. 

“Hasil ini berkat kerjasama yang baik antara Polda Kalbar, BKSDA Kalbar dan masyarakat” ujar Sadtata Noor Adirahmanta, Kepala Balai KSDA Kalbar. Sadtata juga menambahkan “Kami berharap ke depannya, pemeliharaan dan penyerahan TSL terutama yang dilindungi semakin berkurang bahkan tidak ada lagi di wilayah Kalimantan Barat seiring dengan semakin bertambahnya pemahaman dan kesadaran masyarakat  sehingga kelangsungan hidup TSL di alam dapat tetap terjaga dan lestari”. (ds)

Sumber : Balai KSDA Kalimantan Barat

 

Berikan rating untuk artikel ini

Average Rating: 0

Komentar

Belum terdapat komentar pada berita ini