Rabu, 11 April 2018
Pandeglang, 11 April 2018. Pesta rakyat "Hari Temu Lapangan Petani Ekologis Tahun 2018" telah dilaksanakan di Kp. Cilubang, Desa Cibadak, Kecamatan Cimanggu, Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten. Kegiatan ini merupakan puncak acara sekolah lapang di 5 desa penyangga kawasan TN. Ujung Kulon. Lima desa tersebut berada di Kecamatan Sumur dan Cimanggu, yaitu Desa Rancapinang, Desa Cibadak, Desa Kramatjaya, Desa Tamanjaya, dan Desa Ujungjaya. Kegiatan ini dihadiri oleh Bupati Pandeglang yang diwakili oleh Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan, Kepala Balai Taman Nasional Ujung Kulon, Project Leader WWF, perwakilan Badan Ketahanan Pangan, dan perwakilan dari Kecamatan Sumur dan Cimanggu.
Kegiatan ini dalam rangka mensosialisasikan hasil pembelajaran Sekolah Lapangan Pertanian Ekologis (SLPE) dan memamerkan produk pemberdayaan masyarakat di 5 desa tersebut kepada masyarakat luas. Produk-produk yang dipamerkan antara lain tas dan tikar dari anyaman daun pandan, kerajinan patung badak, emping melinjo, beras merah dan beras putih yang memakai pupuk organik, bandrek, gula semut, kerajinan cobek dari kayu mahoni. Selain itu melalui peringatan Hari Temu Lapangan Petani diharapkan adanya dukungan dari pihak-pihak yang terkait untuk membantu meningkatkan kualitas dan pemasaran produk-produk masyarakat sekitar daerah penyangga kawasan TN. Ujung Kulon.
Dalam rangkaian acara juga ditampilkan testimoni dari 5 perwakilan kelompok tani yang terdiri dari peserta sekolah lapang pertanian organik, pupuk organik, kawasan rumah pangan lestari (KRPL), agroforestry dan madu. Testimoni dari peserta menyampaikan bahwa saat ini masyarakat betul-betul merasakan kebanggaan dengan produk pertanian yang ramah lingkungan, bahwa dengan pertanian ekologis yang telah mereka lakukan, mereka telah melakukan sumbangsih terhadap lingkungan tempat mereka tinggal.
Sumber : Balai Taman Nasional Ujung Kulon
Berikan rating untuk artikel ini
Average Rating: 0