Minggu, 18 Maret 2018
Manggarai Barat (17/3/18). Bupati Manggarai Barat, Agustinus Ch Dula bersama Kepala Balai TN. Komodo, Kapolres Manggarai Barat, Wakil Bupati Mabar, Kejari Labuan Bajo, Kadis Pariwisata Propinsi NTT, Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat mendeklarasikan Masyarakat Manggarai Barat Anti-Hoax, Anti Ujaran Kebencian dan Anti Sara di Lapangan Bola Kaki Kampung Ujung, Labuan Bajo bertepatan dengan penutupan festival komodo pada Sabtu (10/3)
Deklarasi ini bertujuan untuk mengajak masyarakat Mabar agar berlaku bijak dalam menggunakan media sosial dan tidak menggunakannya untuk menyebarkan hoax.
Bupati Manggarai Barat dalam deklarasi tersebut menyampaikan bahwa selain hoax, yang harus dihindari adalah ujaran-ujaran kebencian dan penghembusan isu SARA. Lebih lanjut beliau mengajak masyarakat untuk menciptakan Labuan Bajo yang bersahabat. “Saya mengajak kita semua untuk sama-sama memerangi HOAX, Ujaran kebencian dan Penggunaaan Isu SARA untuk Manggarai Barat yang bersahabat".
Kepala Balai TN. Komodo, Budhy Kurniawan menyambut baik deklarasi Masyarakat Manggarai Barat Anti-Hoax, Anti Ujaran Kebencian dan Anti Sara. Menurut Budhy, jika kita menjaga kota dan kawasan kita aman dan nyaman, tentu wisatawan akan betah untuk tinggal berlama-lama atau untuk berkunjung kembali ke Labuan Bajo dan TN. Komodo.
Sumber: TN Komodo
Berikan rating untuk artikel ini
Average Rating: 0