Perjanjian Lingkungan Bagi Satwa Imigrasi dan Habitatnya

Jumat, 12 Januari 2018

Jakarta, 12 Januari 2018. Pertemuan The 12th session of the Conference of the Parties (COP12) Covention of the Conservation of Migratory Species (CMS) telah dilangsungkan pada tanggal 23 sampai dengan 28 Oktober 2017 di Manila, Filipina. CMS merupakan perjanjian lingkungan yang berada di bawah naungan United Nations Environmental Program (UNEP).

Pada pertemuan COP 12 CSM, Indonesia melalui Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI diundang sebagai observer oleh Pemerintah Filipina melalui Departement of Environment and Natural Resources Philipina. Kegiatan COP 12 CSM diadakan untuk mendukung kegiatan satwa yang melakukan imigrasi di wilayah ASEAN terutama yang melintasi wilayah Indonesia antara lain burung, penyu, hiu, dan paus. Saat ini di Indonesia terdapat 2 flyway sites yang berada di Taman Nasional Wasur dan Taman Nasional Sembilang. Selain itu, terdapat 40 lokasi lain di Indonesia yang menjadi lokasi penting burung air migran Indonesia.

Kegiatan ini diharapkan mampu menyediakan platform global untuk konservasi dan pemanfaatan berkelanjutan bagi satwa-satwa yang berimigrasi dan habitatnya serta meletakkan dasar hukum untuk langkah-langkah konservasi yang terokordinasi secara internasional, dan tidak akan menjadi sasaran perburuan dan perdagangan yang dapat mengakibatkn jenis asing invasif di Indonesia.

 

Sumber : Direktorat Konservasi Keanekaragaman Hayati

Berikan rating untuk artikel ini

Average Rating: 0

Komentar

Login terlebih dahulu bila ingin memberikan komentar.

Login

Belum terdapat komentar pada berita ini