Kamis, 28 Desember 2017
Makassar, 28 Desember 2017. Balai Besar KSDA Sulawesi Selatan melaksanakan lomba lintas alam Tapak Anoa yang ke 8 di Bissoloro Kabupaten Gowa yang berada dalam kawasan konservasi SM. Ko’mara. Acara ini diikuti oleh 24 tim yang berasal dari berbagai wilayah di Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat, selama 3 hari dari tanggal 26 sampai dengan 28 Desember 2017. Lomba lintas alam ini bermaksud untuk memperkenalkan kawasan konservasi yang berada dibawah pemangkuan Balai Besar KSDA Sulawesi Selatan pada generasi muda sehingga terbentuk kesadaran untuk berpartisipasi dalam kegiatan konservasi kedepannya.
Tak hanya sekedar lomba ketahanan fisik, peserta juga dibekali dengan materi dasar pengelolaan kawasan konservasi yang dibawakan oleh Yusri M,. S.Tp,. MP, Dasar spelologi oleh Muhammad Yunus, smartphone photography dan penggunaan sosial media untuk publikasi potensi wisata alam kawasan konservasi oleh Asri serta pengenalan terhadap FK3I oleh ketua FK3I Sulawesi Selatan, Sultan SE.
Pemenang lomba lintas alam ke 8 ini adalah KPA Faruhumpenai dari Kabupaten Luwu Timur, di peringkat ke 2 dan seterusnya adalah KPA Katro Maros, KPA Bolang Kusam Makassar, KPA Parangloe II Gowa, KPA Parangloe I Gowa, Gamacita dan sebagai peserta favorit adalah KPA Kalpataru dari Sulawesi Barat.
Kepala Balai Besar KSDA Sulawesi Selatan Ir. Dody Wahyu Karyanto, MM berharap para generasi muda pecinta alam dapat turut berperan serta dalam menjaga kelestarian alam dan menjadi mitra dalam sosialisasi fungsi kawasan hutan serta turut membantu publikasi potensi wisata kawasan Konservasi.
Sumber : Balai Besar KSDA Sulawesi Selatan
Berikan rating untuk artikel ini
Average Rating: 0