Senin, 22 Agustus 2016
Banda Aceh – Ditemukan satu ekor satwa liar yang dilindungi jenis Paus Sprem Whele (physeter macrocepalus), dengan ukuran panjang 10,19 m tinggi 1,88 m DAN berjenis kelamin betina dalam keadaan mati dipinggir pantai Alue Naga Kecamatan Syiah Kuala kota Banda aceh (4/8).
Kepala Balai KSDA Aceh bersama saksi melakukan pengecekan informasi adanya satwa liar yang dilindungi jenis Paus Sperm Whele (physeter macrocephalus) di Desa Alue Naga kecamatan Syah Kuala kota Banda Aceh. Pada saat petugas dari Balai KSDA Aceh beserta Kepala Balai KSDA Aceh tiba di lokasi memang benar terdapat satu ekor Paus terdampar dalam kondisi mati. Kemudian Kepala Balai memerintahkan kepada Polhut untuk mengamankan tempat paus mati tersebut sampai dilakukan penguburan. Pada jam 22.00 WIB paus pun dikuburkan tidak jauh dari tempat Paus itu terdampar dan mati, proses penguburan pun selesai menggunakan alat berat (eskavator).
Berdasarkan hasil pemeriksaan fisik yang telah dilakukan dan tanda yang terlihat diduga paus tersebut mati karena disorientasi, terbentur karang pada pinggiran pantai dan terlalu lama terpapar sinar matahari.
Berikan rating untuk artikel ini
Average Rating: 0