Rabu, 25 Mei 2016
Pekanbaru, Tiga bayi Harimau Sumatera Tertangkap video jebak (video trap) di Suaka Margasatwa Bukit Rimbang Baling yang merupakan Lansekap Rimbang Baling Riau, Sumatera baru-baru ini. Dalam video tersebut tampaksatu induk dan tiga bayi yang sehat berlarian sambal sesekali mengendus-endus tanah di sekitar lokasi dipasangnya video jebak. Kamera video otomatis ini dipasang oleh tim risat Harimau Sumatera, kolaborasi Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam Riau – Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan dengan WWF-Indonesia.
Rekaman ini membuktikan Lansekap Rimbang Baling adalah habitat penting yang memungkinkan harimau untuk berkembang biak. Kawasan inti Rimbang Baling merupakan kawasan lindung dalam bentuk Suaka Margasatwa Bukit Rimbang Baling dengan luas ±141.226,25 ha. Dalam kawasan ini dan daerah penyangganya juga masih hidup masyarakat yang masih menerapkan kearifan lkal untuk menjaga alam dengan aturan adat yang diterapkan secara turun temurun.
Lansekap Rimbang Baling merupakan ekosistem kunci yang tidak hanya penting bagi pelestarian harimauSumatera namun juga menyediakan berbagai jasa lingkungan seperti Menara air bagi sebagian besar wilayah Sumatera Tengah.
Rimbang Baling merupakan kawasan konservasi non-taman nasional yang terluas di wilayah barat Indonesia. Kawasan ini memiliki nilai strategis untuk mendukung target konservasi Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan , selain nilai penting lain sebagai pendukung pilar perekonomian wilayah Riau dan Sumatera Barat.
Bagi Harimau Sumatera, Landsekap Rimbang Baling merupakan titik penghubung yang kritis untuk menyambungkan lokasi habitat Harimau Sumatera lainnya, khususnya antara utara dan selatan, yaitu Rimbo Panti melalui Suaka Alam Air Putih, dan Kerinci Seblat melalui Batang Pangean di wilayah administrasi Sumatera Barat. Tanpa keterhubungan yang terjaga, viabilitas (ketahanan hidup) harimau di masing-masing bentang alam sangat terancam oleh fragmentasi dan isolasi.
Untuk dapat melihat video lengkapnya klik tautan berikut: https://youtu.be/9DIWa7Av3-Q
Berikan rating untuk artikel ini
Average Rating: 0