Bentuk Karakter Pelajar Sekolah Dasar Melalui Pendidikan Konservasi Alam

Kamis, 16 September 2021

Penyuluh Kehutanan Balai Besar KSDA Sumatera Utara mengajak peserta mengenal alam lingkungannya

Negeri Dolok, 16 September 2021. Membangun kesadaran apalagi karakter yang peduli dengan konservasi alam tidak hanya perlu dilakukan di kalangan mahasiswa maupun komunitas masyarakat yang ada, tetapi juga yang tak kalah penting adalah membekali pengetahuan dan pemahaman konservasi alam dikalangan pelajar mulai dari tingkat dasar.

Setidaknya itulah dasar pemikiran Balai Besar KSDA Sumatera Utara melalui Bidang KSDA Wilayah II Pematangsiantar, saat melakukan kegiatan Pendidikan Konservasi Alam bagi 20 orang siswa/siswi SD Negeri 091454 Desa Negeri Dolok, Kabupaten Simalungun, pada Kamis 9 September 2021 yang lalu. “Mempersiapkan generasi muda yang peduli dengan konservasi alam dan lingkungan hidup sedini mungkin” menjadi tema dari kegiatan ini. Harapannya pendidikan konservasi alam menjadi salah satu solusi dalam mengantisipasi permasalahan konservasi alam di masa yang akan datang.

Dengan tetap menerapkan protokol kesehatan, berbagai model pembelajaran pun disajikan kepada pelajar yang dimodifikasi semenarik mungkin, seperti : pengamatan lingkungan alam sekitar, pengenalan kawasan konservasi Cagar Alam (CA) Batu Gajah yang kebetulan berdampingan dengan lokasi sekolah, pemutaran film konservasi,  permainan (games) serta kuis dengan hadiah-hadiah yang menarik.

Terlihat peserta menikmati dan ikut berinteraksi dalam model pembelajaran yang disajikan oleh narasumber Lisbeth Manurung, S.Hut., Penyuluh Kehutanan pada Bidang KSDA Wilayah II Pematangsiantar. Bahkan beberapa peserta berani mengemukakan pendapat tentang pemahamannya akan konservasi alam. Diakhir program, peserta didik yang merasakan manfaat dari kegiatan pembelajaran tersebut berharap agar kegiatan ini dapat dilakukan secara rutin di sekolah mereka.

      Foto bersama usai pembelajaran

Kegiatan visit to school ini  didukung oleh Kepala Sekolah SD Negeri 091454, Tiar Daerah Simanjuntak, S.Pd., dan juga Pangulu Nagori Dolok, Carter Purba yang turut hadir menyaksikan dan mengikuti kegiatan pembelajaran tersebut. Kedepannya Balai Besar KSDA Sumatera Utara akan terus mengembangkan program Pendidikan Konservasi Alam kepada generasi muda dari kalangan pelajar, khususnya yang berada di sekitar kawasan konservasi, sehingga akan tumbuh pemahaman dan kesadaran bahwa “Hutanku Adalah Masadepanku”.

Sumber : Evansus Renandi Manalu - Analis Data Balai Besar KSDA Sumatera Utara

 

Berikan rating untuk artikel ini

Average Rating: 0

Komentar

Login terlebih dahulu bila ingin memberikan komentar.

Login

Belum terdapat komentar pada berita ini