BKSDA NTB dan KP2M Berikan Edukasi Pengenalan dan Pelestarian Penyu untuk SD IT Anak Sholeh Mataram

Rabu, 30 Oktober 2019

Mataram, 29 Oktober 2019 - Kelompok Pelestari Penyu Mapak (KP2M) kali ini menerima kedatangan rombongan siswa-siswi kelas 4, guru dan wali murid dari SD IT Anak Sholeh Mataram di Pelestarian Penyu KP2M di Pantai Mapak, Mataram. Kunjungan Keluar Sekolah SD IT Anak Sholeh Mataram ini mengambil tema "Peduli Terhadap Makhluk Hidup".

Berlanjut, KP2M kemudian meneruskan niat baik kunjungan kepada BKSDA NTB yang langsung memerintahkan Kurniasih Nur Afifah, S.Hut., M.Si (PEH Muda) dan Fakhrul Hady, S.Hut (PEH Pertama) untuk berkolaborasi dengan KP2M dalam memberikan materi edukasi konservasi penyu.

Sebanyak 150-an peserta mendapat materi edukasi mengenai jenis-jenis penyu, siklus hidup penyu, lokasi penyu bertelur, perbedaan penyu dan kura-kura, bahaya sampah plastik untuk biota laut khususnya penyu, proses tagging penyu serta sosialisai bahwa penyu dan seluruh bagian tubuh termasuk telurnya adalah dilindungi oleh UU.

Agenda kegiatan yakni pemberian materi edukasi konservasi tentang penyu, pemutaran video siklus hidup penyu dan kuis untuk peserta. Rombongan peserta juga dipersilahkan untuk melihat langsung kolam penampungan tukik sebelum dilepasliarkan, termasuk sarang semi-alami lokasi penetasan telur penyu.

Menjelang akhir acara, BKSDA NTB juga memberikan donasi berupa Buku dan Buletin mengenai konservasi untuk koleksi pustaka SD IT Anak Sholeh Mataram. Tak lupa, sesuai dengan tema kegiatan "Peduli Terhadap Makhluk Hidup", Guru SD IT Anak Sholeh Mataram memberikan arahan selama 1 menit kepada siswa-siswi untuk memungut sampah sisa selama mereka berkegiatan di sekitar lokasi acara sebelum akhirnya acara ditutup dengan foto bersama.

Sebagai informasi, Pantai Mapak di Mataram merupakan salah satu lokasi pendaratan penyu untuk bertelur. Kelompok Pelestari Penyu Mapak (KP2M) ini merupakan kelompok pelestari penyu inisiasi Masyarakat Desa Mapak dibawah binaan BKSDA NTB selaku Pengelola Kawasan Ekosistem Esensial (KEE) Koridor Penyu di Provinsi NTB.

Sumber : Balai KSDA Nusa Tenggara Barat

Berikan rating untuk artikel ini

Average Rating: 0

Komentar

Login terlebih dahulu bila ingin memberikan komentar.

Login

Belum terdapat komentar pada berita ini